TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Pemerintah Kabupaten Bekasi bakal memperbaiki 1.300 titik jalan lingkungan, pada Oktober 2020.

Rencana perbaikan ini sempat ditunda karena adanya perubahan fokus anggaran untuk percepatan penanganan Covid-19.

"Karena ada peralihan anggaran pada penetapan APBD perubahan, maka kembali diajukan untuk pembangunan jalan lingkungan di perumahan," kata Kabid Perumahan Rakyat, Dinas Perumahan Rakyat, Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Bekasi, Budi Setiawan, di Bekasi, pada Kamis (24/9/2020).

Budi menjelaskan perbaikan jalan rusak di perumahan bakal dilakukan pada Oktober 2020.

Anggaran yang digunakan itu sebesar Rp 200 miliar dari peralihan anggaran pada penetapan APBD perubahan.

"Pelaksanaan siap dilakukan setelah sudah dapat persetujuan dari DPRD Kabupaten Bekasi," jelas dia.

Budi menambahkan dalam pembahasan APBD Perubahan 2020, Tim Anggaran Pemerintah Daerah dengan Badan Anggaran DPRD Kabupaten Bekasi menyetujui pengembalian dana hasil refocusing ke sejumlah dinas, terutama yang membidangi pembangunan infrastruktur sehingga muncul kembali anggaran tersebut.

"Maka kami bakal memaksimalkan peralihan kembali anggaran tersebut. Segera dilakukan proses perbaikannya, karena waktu sisa beberapa bulan lagi di tahun ini," paparnya.

Sementara itu Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Bekasi, Iwan Ridwan menambahkan, pembangunan 1.300 titik jalan itu, dilakukan sejumlah perumahan di 21 kecamatan.

Pembangunan ini difokuskan ke jalan di dalam perumahan yang selama ini tidak perhatian oleh pengembang.

Baca: FAKTA Wartawan Tewas di Mamuju: 17 Luka Tusuk, Sebuah Sepatu, Terakhir Tulis Berita Soal Jalan Rusak

Baca: Hobi Tambal Jalan Rusak selama 7 Tahun, Pria Asal Boyolali Inisiatif Cari Batu dan Pasir Sendiri

"Sesuai arahan Pak Bupati, maka jalan di dalam perumahan itu juga di perbaiki karena itu masih warga Kabupaten Bekasi, dan harus mendapatkan hak yang sama," imbuhnya.

Ia menuturkan pihaknya harus ekstra bekerja keras untuk memastikan seluruh pembangunan berjalan.

Pasalnya, hanya memiliki waktu tidak kurang dari dua bulan untuk merealisasikan pembangunan tersebut.

Proses pengadaan barangnya juga dilakukan melalui sistem e-katalog sehingga semua bahan sesuai spesifikasi.

"Ini muncul e-katalog awal Oktomber nanti sampai pertengahan. Jadi dihitung ada waktu tujuh minggu untuk pembangunan fisik. Untuk itu mulai sekarang kami lakukan percepatan. Termasuk untuk mengejar waktu ada kemungkinan pembangunan," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Sempat Tertunda, Pemkab Bekasi Bakal Perbaiki 1.300 Titik Jalan Lingkungan Perumahan,