TRIBUNNEWS.COM, CIPUTAT - Putra Muhamad Shidqi (22) harus terkulai lemah di rumah sakit usai dikeroyok sekelompok pemuda di Jalan AMD, Kampung Sawah, Kelurahan Sawah Lama, Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Minggu (27/9/2020).

Ketua RT setempat, Nasir Muhammad (42) mengatakan peristiwa itu terjadi di sebuah gubuk yang kerap menjadi titik berkumpulnya para remaja.

Saat kejadian berlangsung, ia hanya mendapati kondisi korban yang telah tergulai lemah akibat luka parah pada bagian tangan kanannya.

"Luka di tangan sebelah kanan. Kayaknya bukan senjata tajam, kalau senjata tajam itu kan lurus, ini agak zig-zag (lukanya-red). Jadi karena nganga (lebar-red) gitu kaya luka senjata tajam," kata Nasir saat ditemui di lokasi kejadian, Ciputat, Tangsel, Selasa (29/9/2020).

Baca: Seorang Putra Bupati di Sulsel Dilaporkan ke Polisi, Diduga Keroyok Mahasiswa

Nasir menerangkan dalam kondisi tersadar korban menceritakan secara singkat peristiwa yang dialaminya itu kepadanya.

Dari pengakuan korban, kata Nasir sekitar belasan pemuda secara ramai-ramai mengeroyoknya.

"Pengeroyokan dilakukan 15 sampai 20 pelaku lah," jelas Nasir.

Selain mendapat pengakuan tersebut, Nasir juga mendapati pecahan bekas botol minuman beralkohol di lokasi.

Menurutnya pecahan botol tersebut diduga digunakan pelaku untuk mengeroyok korban pada bagian tangan kanannya.

"Kayanya pecahan botol itu yang mereka habis minum, belingnya. Minumannya sih arak gitu merek macan," pungkasnya.

Adapun saat ini korban masih berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangsel guna menjalani perawatan medis secara intensif.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Seorang Remaja Alami Luka Parah Dikeroyok Gerombolan Pemuda di Ciputat, Saksi Temukan Botol Miras