Buru Begal yang Rampas Tas Perwira Marinir saat Bersepeda, Polisi Periksa Rekaman CCTV dan Saksi
Buru pelaku begal Kolonel Marinir Pangestu Widiatmoko saat bersepeda, polisi cek rekaman CCTV dan periksa beberapa saksi.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Pusat terus menyelidiki kasus begal yang menimpa Kolonel Marinir Pangestu Widiatmoko.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Burhanudin mengaku timnya masih mencari identitas pelaku begal tersebut.
"Masih kami selidiki identitasnya seperti apa," kata Burhanudin, saat dihubungi, Selasa (27/10/2020).
Baca juga: Kolonel Marinir Jadi Korban Begal Sepeda: Berikut Sejumlah Kasus Serupa di Ibu Kota
Untuk mendapatkan titik terang, tim Satreskrim Polres Metro Jakarta Pusat telah melihat sejumlah rekaman kamera CCTV di lokasi kejadian.
Termasuk beberapa saksi yang mengetahui peristiwa itu sudah diperiksa.
"Kamera CCTV dan keterangan saksi kami kumpulkan. Masih diselidiki ya," jelasnya.
Dia menambahkan, pihaknya belum dapat menjelaskan rinci ihwal ciri-ciri pelaku tersebut.
"Belum, masih kami selidiki," ujarnya, singkat.
Baca juga: Curi Sepeda di Asrama TNI, Ambil Handphone di Motor, Residivis di Padang Ditembak Polisi
Diketahui, Kolonel Marinir Pangestu Widiatmoko menjadi korban penjambretan di depan kantor Kementerian Pertahanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kecamatan Gambir, Senin (26/10/2020).
Saat itu, Pangestu sedang bersepeda seorang diri.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Heru Novianto, mengatakan pihaknya masih mencari pelaku tersebut.
"Kami sedang menyelidiki kasus ini," kata Heru, saat dikonfirmasi Wartawan, Senin (26/10/2020).
Heru memastikan bakal mengusut tuntas insiden tersebut.
"Masih kami selidiki. Kami akan tangkap pelakunya sampai dapat," tegas Heru.
Kronologinya, dua orang tak kenal (OTK) sekonyong-konyongnya berusaha merampas tas yang berisi handphone milik Pangestu.
Beruntung, Pangestu yang sigap berusaha mempertahankan tas miliknya.
Perebutan tas antara Pangestu dengan dua pria tersebut pun tak terelakkan.
Pangestu akhirnya melepas tas miliknya.
"Korban terjatuh dari sepeda dan mengalami luka robek di pelipis kiri," kata Kapolsek Metro Gambir, AKBP Kade Budiyarta, saat dikonfirmasi, Senin (26/10/2020).
"Pelaku yang mengendarai sepeda motor melarikan diri ke arah Jalan Sudirman," lanjutnya.
Beruntung, terdapat aparat keamanan juga yang sedang berada di lokasi langsung menolong Pangestu dan segera menghubungi rumah sakit terdekat.
"Korban dibawa ambulan menuju RSAL (Rumah Sakit Angkatan Laut) Jakarta Pusat," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Polisi Periksa CCTV dan Gali Keterangan Saksi Kasus Begal yang Menimpa Seorang Perwira Marinir,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.