Libur Panjang, Lebih dari 12 Ribu Calon Penumpang Lakukan Rapid Test di Stasiun KA Jakarta
Terjadi peningkatan penumpang Kereta Api (KA) selama libur panjang. Hal itu berdampak pada padatnya antrian rapid test di stasiun.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Terjadi peningkatan penumpang Kereta Api (KA) selama libur panjang.
Peningkatan penumpang tersebut berdampak pada padatnya antrian rapid test di stasiun.
Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa mengatakan, tercatat pada 24 Oktober sampai dengan 29 Oktober 2020 di Stasiun Pasar Senin dan Gambir sudah melayani hingga 12.781 calon penumpang yang melakukan tes rapid.
"Sepanjang momen libur panjang layanan rapid di stasiun sudah melayani lebih dari 12 ribu calon pengguna jasa yang melakukan test rapid di stasiun," kata Eva, dalam keterangannya kepada Tribunnews.com, Jumat (30/10/2020).
Bagi calon penumpang yang ingin memanfaatkan layanan rapid test di stasiun diimbau agar melakukan rapid tes H-1 sebelum jadwal keberangkatan
Hal itu untuk menghindari keterlambatan atau tertinggal KA.
Di Area Daop 1 Jakarta terdapat dua Stasiun yang memiliki fasilitas Rapid yakni Stasiun Gambir dan Pasar Senen.
Baca juga: Daop 1 Jakarta Berangkatkan Lebih 30 Ribu Penumpang pada Libur Panjang 27-30 Oktober 2020
Baca juga: Penumpang Kereta Api Area Daop 1 Jakarta yang akan Rapid Test di Stasiun, Diimbau H-1 Keberangkatan
"Mengingat karena kepadatan dari antrian layanan rapid di stasiun ini maka seluruh pengguna jasa kami sarankan untuk tidak melakukan rapid test bersamaan dengan hari keberangkatan," terangnya.
Rapid tes bagi calon penumpang KA tidak harus dilakukan di stasiun, namun dapat juga dilakukan di klinik-klinik terdekat yang menyediakan fasilitas rapid tes.
Di area Daop 1 Jakarta layanan rapid tes bagi calon penumpang dilayani di Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen dengan jam operasional pukul 07.00 WIB sampai dengan 19.00 WIB serta biaya sebesar Rp 85.000.
Calon penumpang KA yang ingin melakukan rapid tes di stasiun harus memiliki kode booking tiket KAJJ yang telah terbayar lunas.
Bagi calon penumpang yang kedapatan reaktif saat rapid tes tidak diperkenankan melakukan perjalanan KA dan tiket akan dilakukan pengembalian bea 100% diluar bea pesan serta disarankan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan lebih lanjut.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana)
