TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Kasus positif Covid-19 di Kota Bekasi terus mengalami peningkatan.

Hingga Rabu (27/1/2021), kasus kumulatif di wilayah setempat tembus mencapai 22.498 terkonfirmasi positif.

Dari total kasus kumulatif tersebut, 19.874 kasus dinyatakan sembuh, 2269 kasus aktif atau masih dalam perawatan dan 355 kasus meninggal dunia.

Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi Dezy Syukrawati mengatakan, terdapat lima kecamatan dengan kasus tertinggi.

"Lima kecamatan terbanyak kasus aktif pertama Rawalumbu, Bekasi Timur, Mustikajaya, Bekasi Barat dan Bekasi Selatan," kata Dezy saat dikonfirmasi.

Baca juga: 12 Ribu Dosis Vaksin Kabupaten Bekasi Tiba, Hari Ini Bupati Eka dan Forkopimda Disuntik Pertama

Sebagai rincian, kasus aktif di Kecamatan Rawalumbu sebanyak 452 orang, Bekasi Timur sebanyak 368 orang.

Selanjutnya Kecamatan Mustikajaya kasus aktifnya sebanyak 254 orang, Bekasi Barat sebanyak 231 orang dan Bekasi Selatan 132 orang.

Sedangkan jika kasus aktif terbanyak berdasarkan kelurahan, Bojong Rawalumbu menjadi yang teratas dengan 224 kasus.

Disusul Kelurahan Mustika Jaya dengan 128 kasus, Pengasinan 127 kasus, Duren Jaya 108 kasus dan Margahayu sebanyak 103 kasus.

Baca juga: IDI Minta ke Pemerintah Agar Dokter Praktik Mandiri Juga Diberi Vaksin Covid-19

Sebaran Covid-19 di Kota Bekasi lanjut Dezy, masih didominasi dengan klaster keluarga.

Terdapat 606 kasus aktif klaster keluar dari total kumulatif 6.114 kasus.

"Masih (mendominasi klaster keluarga), karena memang beberapa kegiatan keluarga itu ternyata dalam posisi penularannya di klaster keluarga itu sendiri," kata Dezy.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Daftar Lima Kecamatan Kasus Aktif Covid-19 Terbanyak di Kota Bekasi,