Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya membagikan ratusan masker kepada pedagang dan pengunjung Pasar Palmerah, Jakarta Pusat, Rabu (3/2/2021).

Pembagian masker tersebut dalam rangka mendukung program Kapolda Metro Jaya bertema Jakarta Bermasker.

Pembagian masker tersebut bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19.

Terlebih di Jakarta, saat ini kasusnya terus mengalami lonjakan.

Baca juga: Menlu Retno Marsudi Dorong Kesetaraan Akses Vaksin Covid-19 Bagi Semua Negara dalam Pertemuan MIKTA

"Ini merupakan program Pak Kapolda, jadi kami mensukseskan program itu melalui berbagi masker karena banyak masyakarat yang maskernya tidak layak," kata AKP Tri Hamdani, anggota Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya, saat pembagian masker di Pasar Palmerah, Jakarta.

Tri mengatakan, program Jakarta Bermasker ini menyasar pada fasilitas masyarakat yang kerap menimbulkan kerumunan.

Tidak hanya di Pasar Palmerah, program Jakarta Bermasker ini juga diterapkan di berbagai pasar tradisional di Jakarta seperti Pasar Blok M dan Pasar Rawamangun.

Baca juga: 20 Tahanan KPK yang Positif Covid-19 Sudah Dinyatakan Sembuh dan Kembali ke Rutan

"Kami menyebar, karena sudah dibentuk tim, ada yang ke Palmerah tadi juga ada yang ke Blok M," ucapnya.

Program Jakarta Bermasker ini mendapatkan respon dan antusiasme yang positif dari seluruh pengunjung dan pedagang di Pasar Palmerah.

Baca juga: Bertambah 11.984, Kasus Covid-19 di Indonesia Saat Ini Berjumlah 1.111.671

Mereka mengatakan, masker yang dibagikan pihak Polda Metro Jaya akan menjadi alternatif cadangan untuk digunakan nantinya.

"Alhamdulillah bisa ganti-ganti, buat kesehatan kami juga," ucap Hermansyah, seorang Juru Parkir Pasar Palmerah.

Mengutip data corona.jakarta.go.id hingga Selasa (2/2/2021) jumlah pasien positif Covid-19 di DKI Jakarta telah mencapai 276.694 orang dengan 4.379 orang meninggal dunia dan 248.515 orang sembuh.