Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Arus lalu lintas di Terowongan Cawang, Jakarta Timur pada Sabtu (20/2/2021) lumpuh akibat banjir berketinggian sekitar 50 sentimeter yang merendam.

Ilham (26), pengendara motor mengatakan banjir tersebut imbas meluapnya aliran Kali di wilayah Kecamatan Makasar yang berada di sisi kiri Terowongan Cawang.

"Kejadiannya sama waktu banjir besar 1 Januari 2020 dulu juga seperti ini. Terowongan Cawang banjir parah, sampai perahu bisa jalan seperti sekarang," kata Ilham di Jakarta Timur, Sabtu (20/2/2021).

Menurutnya sejak Jumat (19/2) Terowongan Cawang juga terendam banjir imbas hujan deras pada Jumat dini hari, serupa dengan kejadian pada hari ini.

Bedanya ketinggian air masih berkisar 20-40 sentimeter dan pada siang harinya debit sudah surut sehingga jalan bisa dilalui penggunaan jalan kembali.

Baca juga: Jalan Tol Jakarta-Serpong Terendam Banjir, Arus Lalu Lintas Dialihkan

Baca juga: Imbas Hujan Deras, Pagi Ini 75 RW di DKI Dikepung Banjir, Ini Daftarnya

Baca juga: Sejumlah Wilayah di Jakarta Terendam Banjir pada Sabtu Pagi

"Kalau kemarin (Jumat) ada beberapa mobil besar yang nekat nerobos banjir tapi mesin kendaraannya mati. Tapi kalau hari ini mah enggak ada yang berani, terlalu tinggi airnya," ujarnya.

Hanya lajur Jalan DI Panjaitan dari arah Cililitan ke Kebon Nanas yang masih bisa dilintasi pengguna jalan karena ketinggian air tidak terlampau parah.

Ilham menuturkan pengguna jalan dari arah Kebon Nanas harus mencari rute alternatif bila hendak meminta Cililitan, di antaranya lewat Jalan Otista Raya.

"Tapi ya kalaupun bisa lewat macet parah. Ini juga surutnya lama, mungkin sampai siang belum tentu surut. Harus disedot pompa air dulu, seperti banjir awal tahun 2020 lalu saja," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Terowongan Cawang Terendam Banjir Setinggi 50 Cm, Arus Lalu Lintas Terputus