Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banjir di lingkungan warga RT 09 RW 03 Kelurahan Jati Padang, Jakarta Selatan, sudah mulai surut, seluruh warga sibuk membersihkan rumah dari sisa lumpur dan sampah.

Diketahui tinggi genangan banjir di wilayah ini mencapai 1,5 meter hingga 2 meter.

Salah satu warga, Zaki (30) mengaku banjir yang telah menggenangi rumahnya sejak Sabtu kemarin baru surut pagi tadi, sekitar pukul 04.30 WIB.

"Ini baru surut tadi abis subuh, jadi seharian rumah kerendem," katanya sambil membersihkan lemari yang dipenuhi lumpur, Minggu (21/2/2021).

Zaki mengatakan, banjir yang dialami keluarganya saat ini merupakan yang paling parah berdasarkan tingkat ketinggian airnya.

Hal itu dikarenakan, selain intesitas hujan yang deras juga kondisi drainase atau saluran air di lingkungannya juga buruk.

"Ini saluran airnya kotor, tanggul juga ada yang roboh kan, jadi airnya tinggi banget, paling parah ini selama saya disini," ungkapnya.

Tidak banyak barang berharga yang dapat diselamatkan Zaki dari bencana banjir tahun ini.

Hanya tumpukan dokumen berharga, satu unit televisi dan satu unit ponsel.

Baca juga: Sudah Tiga Tahun Berturut-turut, Rumah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Terkena Banjir

Baca juga: Pasca Banjir, Km 19 Tol Jakarta-Cikampek Arah ke Barat Hari Ini Sudah Bisa Dilewati

"Itu paling cuma TV, HP sama surat-surat doang, kulkas ada dua nganyut semua," ujarnya sambil melemparkan senyum.

Berdasarkan pantauan di lokasi pada pukul 11.20 WIB, terpantau beberapa warga yang juga merupakan tetangga dari Zaki tengah sibuk membersihkan sisa lumpur di rumahnya.

Tidak sedikit dari mereka yang sempat mengungsi akibat terjangan banjir tahun ini.