Dibatasi Pot Tanaman, Dana Pembuatan Jalur Sepeda Sudirman-Thamrin Capai Rp 30 Miliar
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan pembangunan jalur sepeda permanen di ruas Jalan Jenderal Sudirman-MH Thamrin.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) menyiapkan pembangunan jalur sepeda permanen di ruas Jalan Jenderal Sudirman-MH Thamrin.
Jalur permanen ini punya panjang 11,2 kilometer dan lebar 2 meter yang terbentang dari Bundaran Senayan hingga Bundaran Hotel Indonesia (HI).
Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan saat ini pembuatan jalur dalam proses konstruksi dan diharapkan rampung pada Maret 2021.
Baca juga: Stok Menipis, Ketua Komite III DPD RI Sylviana Murni Gelar Donor Darah Di PMI Se-DKI Jakarta
"Saat ini sudah dalam proses konstruksi dan kita harapkan selesai bulan Maret," kata Syafrin kepada wartawan, Rabu (24/2/2021).
Pendanaan untuk pembuatan jalur sepeda itu disebut mencapai Rp 30 miliar dan bukan berasal dari anggaran APBD DKI melainkan dari kompensasi pihak ketiga.
Baca juga: Presiden Jokowi Tinjau Vaksinasi Guru di SMA 70 Jakarta
"Anggarannya sekitar Rp 30-an miliar, dari kompensasi pihak ketiga," ucapnya.
Sebagai proteksi pesepeda di jalurnya, akan di tempatkan pot tanaman dengan bentuk seperti rantai yang saling terkait satu sama lain.
Di sepanjang jalur sepeda ini juga akan dilengkapi sejumlah fasilitas khusus pesepeda.
Antara lain wayfinding, pembuatan pijakan kaki di bagian dalam jalur, hingga rest area berupa bike rack di trotoar.
Baca juga: Jasa Marga Pastikan Akses Exit Bitung Tol Jakarta-Tangerang Beroperasi Normal
Nantinya juga akan dibangun sebuah prasasti sebagai bicycle artwork berisi ornamen landmark Jakarta dan Sepeda, terletak di trotoar atau jalur pejalan kaki.
Lintasan sepeda tersebut diketahui terintegrasi dengan fasilitas layanan angkutan umum massal, semisal 9 halte bus Transjakarta, 6 stasiun MRT Jakarta, 1 stasiun kereta Commuter Line,1 stasiun Kereta Bandara (Railink), dan 1 stasiun LRT Jabodebek.