TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Upaya yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatukan KNPI DKI menuai respon positif.

Ketua Demisioner DPD KNPI DKI Jakarta, Bambang Irawan mengapresiasi kerja keras pemimpin Jakarta.

"Saya mengapresiasi usaha, kerja keras dan kemauan kuat Gubernur dan Wagub serta Ketua DPRD DKI Jakarta yang menyatukan kami pemuda/KNPI DKI. KNPI baik secara nasional maupun sekup kecil wilayah atau daerah seperti yang kita tahu telah sekian lama mengalami kemerosatan akibat keterpecah belahan konflik internal," ucap Bambang, Selasa (30/3/2021).

Baca juga: Bambang Irawan: Saya Hanya Ingin Mengembalikan Kehormatan Sejarah KNPI 

Keberpihakan serta kesukarelaan Gubernur, Wagub dan Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi yang terjun langsung berbaur dengan pemuda DKI, menurut Bambang merupakan pelopor yang mengembalikan spirit KNPI DKI, sehingga bisa terus memupuk semangat penyatuan.

"Begitu pula dengan Wakil Gubernur, bang Ahmad Riza Patria, hadir dan peran gandanya membuat konsolidasi KNPI ditengah pilar-pilarnya yang berantakan menjadikan kami sama-sama sadar," paparnya.

Dikatakan bahwa Musda penyatuan KNPI DKI yang di tunggu-tunggu selama ini telah terlaksana dengan baik kemarin, patut diakui sebagai simbol sejarah.

Sebab, lanjut Bambang, Musda penyatuan yang dilakukan oleh DKI ini akan menjadi semacam mercusuar atau contoh yang maha baik untuk diikuti secara massif secara nasional.

"Saya berharap DPP pusat tak usah minder dengan peristiwa bersejarah yang telah dicetuskan KNPI DKI. Sudahlah, jangan lagi terlelap dengan image buruk KNPI pecah ini, segera saja lakukan konsolidasi nasional, KNPI tobat bersama. Kami pemuda/KNPI DKI siap menjadi team work, meretas jalan kongres penyatuan itu jika DPP tidak punya aktornya, kami telah berpengalaman," paparnya.

Sebab alhasil, pilihan kongres penyatuan menjawab kebuntuan persoalan-persoalan.

"Mari kita kembalikan kejayaan KNPI. Tidak ada lagi sekat antar berbagai block (kelompok) satu dengan lainnya, itu pesan bang ariza pada saya," tutupnya.