Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Hari ini, Kamis (6/5/2021) jadi hari pertama pemberlakuan larangan mudik lebaran. Sejumlah fasilitas transportasi melakukan pengetatan perjalanan.

Termasuk Stasiun Kereta Api Pasar Senen yang hanya memberangkatkan tiga (3) perjalanan kereta api.

Kepala Humas PT KAI Daerah Operasional (Daop) 1 Jakarta Eva Chairunisa menjelaskan ketiga perjalanan itu yakni tujuan Purwosari, Purwokerto dan Tegal.

"Stasiun Pasar Senen sekarang sepi karena hanya memberangkatkan tiga KAJJ hari ini," kata Eva, Kamis.

Baca juga: Larangan Mudik, Kereta Jarak Jauh dari Jakarta Hanya Untuk Pelaku Perjalanan Kepentingan Mendesak

Adapun Stasiun Pasar Senen tampak kosong dari calon penumpang lantaran jadwal keberangkatan ketiga kereta itu terjadi pada pagi hari, mulai pukul 06.30 - 09.30 WIB.

Rinciannya, KA Bengawan rute Pasar Senen-Purwosari berangkat pukul 06.30 WIB; KA Tegal Express rute Pasar Senen-Tegal berangkat pukul 09.20 WIB; dan KA Serayu rute Pasar Senen-Purwokerto via Bandung berangkat pukul 09.30 WIB.

Baca juga: Wakil Ketua MPR RI: Perlu Langkah Pencegahan Terukur untuk Antisipasi Pemudik yang Abaikan Larangan

"Tiga KA itu sudah berangkat semuanya tadi pagi," ujar dia.

Eva menegaskan bahwa operasional kereta api jarak jauh (KAJJ) pada periode larangan mudik 6 - 17 Mei bukan untuk melayani masyarakat yang ingin mudik lebaran. Melainkan untuk perjalanan mendesak.

Adapun jumlah kereta yang dioperasikan untuk pelaku perjalanan mendesak non mudik di wilayah Daop 1 Jakarta hanya disiapkan 7 kereta.

Baca juga: Polisi Siagakan Personel untuk Antisipasi Adanya Pembongkaran Sekat Mudik

Diantaranya 4 KAJJ keberangkatan dari Stasiun Gambir dan 3 KAJJ keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen dengan tujuan Tegal, Purwokerto, Purwosari, Solo, Surabaya, dan Malang.

"KAI Daop 1 Jakarta memastikan operasional Kereta Api Jarak Jauh pada periode tersebut bukan untuk melayani masyarakat yang ingin mudik Lebaran," kata Eva.