Polisi Sebut Ramainya Warga yang Berwisata ke Pulau Seribu Bukan Imbas Pelarangan Mudik
Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Putu Kholis Aryana mengatakan peningkatan penumpang yang berwisata ke Pulau Seribu tidak ada urusannya dengan
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Putu Kholis Aryana mengatakan peningkatan penumpang yang berwisata ke Pulau Seribu tidak ada urusannya dengan adanya larangan mudik.
Menurutnya, peningkatan tersebut dipengaruhi lantaran libur akhir pekan.
"Tidak ada kaitannya dengan larangan mudik. Karena apa? karena akhir pekan dan pada masa liburan lonjakan penumpang yang akan menuju Kepulauan Seribu udah dari beberapa tahun lalu," kata Putu kepada wartawan, Jumat (14/5/2021).
Ia menyampaikan ramainya masyarakat yang berwisata ke Pulau Seribu dinilainya masih jauh dibandingkan kondisi sebelum pandemi Covid-19.
"Kondisi ini masih lebih sedikit dibandingkan kondisi sebelum Covid-19. Kondisi sebelum Covid itu untuk akhir pekan estimasi ada 3-5 ribu masyarakat nyebrang ke kepulauan seribu dari Kaliadem," ungkap dia.
Baca juga: Kapolda Metro Jaya: Sebelum Larangan Mudik Diberlakukan, 1 Juta Orang Keluar-Masuk Jabodetabek
Namun demikian, pihaknya mewaspadai adanya peningkatan penumpang yang masih akan tinggi pada Sabtu 15 Mei 2021 besok.
"Prediksi Sabtu Minggu akan ada kenaikan namun masih dalam kapasitas 50 persen," tukas dia.
