Picu Kerumunan, Ancol, TMII dan Ragunan Tutup, Besok Baru Buka, Dinas Pariwisata Evaluasi Prokes
Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta telah memutuskan menutup sementara tiga kawasan usaha pariwisata.
Penulis: Reza Deni
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta telah memutuskan menutup sementara tiga kawasan usaha pariwisata.
Ketiganya meliputi Taman Impian Jaya Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dan Taman Margasatwa Ragunan.
"Penutupan sementara ini dilakukan pada 16-17 Mei 2021 dan diperbolehkan buka kembali pada 18 Mei 2021," kata Plt. Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Gumilar Ekalaya dalam siaran pers yang diterima, Minggu (16/5/2021).
Baca juga: Kritik Kerumunan Libur Lebaran di Ancol, PSI: Survei Pilpres Anies Bakal Down
Baca juga: Pengunjung Ancol Membeludak, Anies Dinilai Kecolongan
Dia menyampaikan penutupan sementara ini diberlakukan guna penguatan protokol kesehatan.
Mengingat, ketiga kawasan wisata tersebut menjadi rujukan warga untuk mengisi waktu libur lebaran/Idulfitri 1442 H.
"(Penutupan sementara) Berdasarkan hasil evaluasi, adanya peningkatan pengunjung pada tanggal 14-15 Mei 2021. Kami meminta pengelola Taman Impian Jaya Ancol, TMII, dan Taman Margasatwa Ragunan untuk menutup sementara kawasan wisata tersebut selama dua hari," kata Gumilar.
Lebih lanjut, Gumilar juga mengimbau kepada pengelola tempat wisata dan masyarakat agar tidak melonggarkan protokol kesehatan di masa libur lebaran ini sehingga, tidak terjadi lonjakan kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta.
"Ini perlu kerja bersama. Semoga ke depannya, baik pengelola tempat wisata maupun masyarakat, tidak longgar dalam menerapkan protokol kesehatan. Kami akan evaluasi terus dalam hal pembukaan tempat-tempat pariwisata di Jakarta," pungkasnya.
18 Mei Ancol Buka, Tapi Wisatawa Tak Boleh Berenang di Pantai
Penutupan sementara Taman Impian Jaya Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, kembali diperpanjang.
Jika sebelumnya hanya sampai besok, penutupan sementara ini diperpanjang menjadi tiga hari, yakni mulai Sabtu (15/5/2021) ini hingga Senin (17/5/2021).
"Dengan observasi, pertimbangan, dan masukan dari berbagai pihak maka penutupan kawasan Ancol diperpanjang mulai 15-17 Mei 2021," ujar Direktur Utama Taman Impian Jaya Ancol Teuku Sahir Syahali dalam keterangan tertulisnya.
"Ancol buka lagi tanggal 18 Mei 2021," jelasnya seperti dikutip dari artikel TribunJakarta.com dengan judul Penutupan Ancol Diperpanjang Sampai 17 Mei 2021, Ternyata Ini Penyebabnya,
Salah satu alasan diperpanjangnya masa penutupan tersebut adalah untuk memastikan kesiapan seluruh protokol kesehatan.
Sekaligus untuk penyempurnaan SOP dan peningkatan fasilitas serta sarana prasarana yang ada di kawasan Ancol.
"Nantinya pengunjung masih tetap melakukan wisata di kawasan pantai namun belum diijinkan untuk melakukan aktivitas berenang di Pantai," kata Sahir.
Sahir pun menyampaikan bahwa pihak Ancol memahami ketidaknyamanan dan kekecewaan pengunjung yang terpaksa mengurungkan niat menghabiskan masa libur lebaran di kawasan Ancol.
"Kekecewaan pengunjung adalah kekecewaan kami juga, dengan berat hati kami memutuskan melakukan penutupan operasional kawasan wisata Ancol," ungkap Sahir.
Ancol juga menyampaikan bahwa warga yang telah membeli tiket kunjungan 15-17 Mei 2021 bisa menjadwalkan ulang kedatangan mulai 18 Mei-31 Desember 2021.
"Kami juga memberikan opsi pengembalian dana (refund) bisa langsung mengisi formulir di situs goers.co/francol15mei," tutup Sahir.
Warga yang Sudah Beli Tiket Kecewa
Penutupan sementara tempat wisata Taman Impian Jaya Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, secara mendadak menimbulkan kekecewaan dari para pengunjung.
Sejumlah pengunjung yang terlanjur membeli tiket dan datang ke gerbang Ancol lantas meluapkan kekecewaannya lantaran tak bisa masuk.
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, akses masuk Taman Impian Jaya Ancol ditutup mulai dari Gerbang Barat hingga Gerbang Timur.
Pagar pembatas dan papan informasi penutupan sementara kawasan wisata itu pun terpasang di tiap akses masuk.
Tampak pula sejumlah petugas gabungan TNI-Polri hingga Dishub berjaga di depan Ancol.
Hingga siang kemarin , terpantau pula masih banyak pengunjung yang bertahan di depan Taman Impian Jaya Ancol.
Pengunjung yang membawa serta keluarganya memilih menunggu informasi dari pihak Ancol terkait penutupan ini.
Salah satunya Niken (30), warga Warakas, Tanjung Priok, yang datang bersama keluarganya.
Niken datang sejak pukul 6.30 WIB pagi tadi bersama sekitar 20 orang anggota keluarganya.
Setibanya di depan gerbang Ancol, Niken baru tahu ternyata tempat wisata tersebut tak beroperasi pada hari ini.
"Tadi dateng dari jam 6.30 WIB. Kita nungguin sampe siang gini nunggu informasi," kata Niken saat ditemui di lokasi, Sabtu (15/5/2021) siang.
Niken mengaku kecewa lantaran tak bisa masuk ke dalam Taman Impian Jaya Ancol.
Pasalnya, beberapa ponakan yang datang bersamanya hari ini belakangan meminta diajak berlibur ke Ancol.
"Kita kan bawa keluarga dari rumah. Bawa ponakan juga pada mau main ke Ancol.
Maunya sih ke Dufan, naik Halilintar, terus ke pantai," kata dia.
Calon pengunjung lainnya, Mila memprotes kepada petugas lantaran merasa tak mendapatkan pemberitahuan soal penutupan Ancol.
Mila mengaku sengaja meluangkan waktu agar bisa liburan ke pantai bersama dengan anggota keluarga.
Akan tetapi, keinginannya harus gagal karena tidak ada pemberitahuan tutup.
"Kemarin kan buka, katanya Ancol tuh buka tapi online. Tapi saya baru tahu nggak boleh masuk, nggak ada pemberitahuan," keluh warga Kelapa Gading tersebut.
Perkembangan terakhir, berdasarkan pertimbangan dan masukan dari berbagai pihak maka penutupan kawasan Ancol diperpanjang mulai 15-17 Mei 2021.
'Kami memahami ketidaknyamanan dan kekecewaan pengunjung yang terpaksa mengurungkan niat menghabiskan masa libur lebaran dikawasan Ancol karena adanya penutupan kawasan," ujar Teuku Sahir Syahali, Direktur Utama Taman Impian Jaya Ancol.
Selanjutnya bagi pengunjung yang telah memiliki tiket online yang tidak dapat berekreasi selama penutupan Ancol dapat mempergunakannya sebanyak dua kali dan berlaku sampai 31 Desember 2021.