Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bad Boy hingga Tanjung Raya Kemilau, Kelompok di Tanjung Priok yang Memungli Bermodus Keamanan

 Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran membeberkan empat kelompok atau organisasi yang terlibat dalam praktik pungutan liar (pungli) di luar kawasan

Penulis: Reza Deni
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Bad Boy hingga Tanjung Raya Kemilau, Kelompok di Tanjung Priok yang Memungli Bermodus Keamanan
Kompas TV
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus dalam konferensi pers mengenai penangkapan pelaku pungli dan premanisme di perbatasan Dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT) dan Terminal Peti Kemas Koja, Jumat (11/6/2021). 

Kelompok ketiga ini, dikatakan Fadil menarik uang dari 141 perusahaan. Polisi berhasil menangkap 3 orang yang berposisi sebagai pimpinan, kordinator lapangan, hingga bagian administrasi.

"Kelompok ini setiap bulannya mengutip uang dari 23 perusahaan angkutan yang memiliki armada 529 unit, total uang Rp24,65 juta. Barbuk lain sama, ada stiker, bukti setor, stempel, pakaian, seragam, dan sebagainya," tuturnya

4. Tanjung Raya Kemilau

Kelompok ini jadi kelompok yang diringkus anggota-anggotanya paling banyak dari 3 kelompok yang sudah disebutkan.

"10 pelaku atau tersangka (diamankan).  Kelompok jni mengorganisir 30 perusahaan angkutan truk kontainer, sebanyak 809 unit truk," katanya.

"(Uang disita) Rp82.560.00, barbuk lain sama (dengan tiga kelompok lainnya)," pungkasnya. 
 

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas