TRIBUNNEWS.COM - Video pasien Covid-19 mengamuk di RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan, viral di media sosial.

Dalam video yang beredar itu, terlihat sejumlah petugas mengenakan APD berusaha menenangkan pasien tersebut.

Lantas, seperti apa kronologi lengkapnya?

Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Bambang Handoko membenarkan adanya peristiwa ini.

"Informasi viralnya video sehubungan adanya pasien Covid-19 di RS Pasar Minggu yang mengamuk itu benar," ujarnya, dikutip dari YouTube Kompas TV, Kamis (24/6/2021).

Baca juga: Kunjungi Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19, Anies Baswedan: Kematian Tak Sekadar Angka Statistik

Ia mengatakan, peristiwa terjadi karena pasien mengamuk tak mendapatkan kamar perawatan.

"Menurut Kapuskes kecamatan, dikarenakan RSUD Pasar Minggu saat ini sudah penuh kamarnya tidak ada tempat lagi."

"Masuk pasien yang positif Covid-19, kita minta tunggu sementara."

"Tapi mereka (pasien) mengamuk karena minta kamar dengan segera," jelas Bambang.

Baca juga: Jenazah Pasien Covid-19 Diangkut Pakai Truk, Perajin Peti Jenazah Kewalahan

Menurutnya, sejumlah dokter yang bertugas dengan baju APD menahan pasien tersebut agar tidak kabur dan mengamuk.

Bahkan, baju APD yang dikenakan dokter sampai sobek saat menenangkan pasien yang mengamuk.

"Terjadilah seperti orang melarikan diri, jadi ditahan oleh dokter."

"Dokter yang pakai APD, sobek bajunya," ungkapnya.

Baca juga: Merasa Sudah Sehat, Pasien Covid-19 Kabur dari RS Syuhada Haji Blitar, Sembunyi di Rumah Saudaranya 

Sementara itu, dua satpam yang juga ikut menenangkan pasien tersebut terkonfirmasi positif Covid-19.