Kapuskesmas Cipayung Curhat Kurang Nakes Vaksinator, Panglima TNI Siap Beri Bantuan
Panglima TNI berdialog dengan Kepala Puskesmas Cipayung drg. Rini Muharini yang menanyakan apa saja kendala dihadapi.
Penulis: Reza Deni
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, bersama Menkes Budi Gunadi Sadikin dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mendengarkan curha Kepala Puskesmas Cipayung Rini Muharini soal kegiatan vaksinasi.
Adapun vaksinasi digelar di sentra vaksinasi Kecamatan Cipayung di Sekolah Tinggi Agama Islam Minhaajurroosidiin (STAIMI) Lubang Buaya, Jakarta Timur, Jumat (2/7/2021).
Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI berdialog dengan Kepala Puskesmas Cipayung drg. Rini Muharini yang menanyakan apa saja kendala dihadapi selama melaksanakan program vaksinasi di wilayahnya.
“Kami kekurangan nakes pak, apabila Panglima TNI berkenan menambah nakes, kita akan menambah sentra vaksinasi di wilayah Cipayung agar pencapai target segera tercapai," kata Rini di lokasi, Jumat (2/7/2021).
Baca juga: Sekjen PMI: Stop Ngomong Politik, Saatnya Selamatkan Jiwa Manusia Karena Covid-19
Hadi pun mengatakan pihaknya siap membantu memfasilitasi, termasuk penambahan tenaga kesehatan agar pencapaian target masyarakat yang di vaksin segera terpenuhi.
“TNI siap menambah Nakes untuk membantu pelaksanaan vaksinasi di wilayah Jabodetabek,” ujarnya.
Lebih lanjut, Hadi sempat juga menyapa salah satu nakes TNI yang bertugas.
"Berapa orang yang sanggup divaksin dalm sehari?" tanyanya.
“Siap, mampu memvaksin 400 lebih masyarakat dalam sehari,” jawab nakes TNI tersebut.
Panglima TNI memberi apresiasi kepada Nakes tersebut sekaligus berpesan disamping melaksanakan tugas, harus tetap menjaga kesehatan dan menerapkan disiplin protokol kesehatan.
Panglima juga berpesan kepada masyarakat yang akan melaksanakan vaksin, walaupun sudah divaksin agar tetap melaksanakan disiplin protokol kesehatan yang utama.