5 Fakta Tawuran Pemuda di Pasar Manggis, Terjadi 3 Kali Selama 2 Hari, Dipicu Aksi Saling Ejek
Puluhan pemuda terlibat tawuran di Jalan Menteng Wadas, Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (20/7/2021).
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Sri Juliati
Tak hanya itu, beberapa warga juga kehilangan barang-barang saat tawuran terjadi.
"Ada satu warga yang kehilangan barang di dalam rumhanya, seperti handphone."
"Ini terjadi saat peristiwa tawuran termasuk juga ada yang kehilangan barang dagangan," tambahnya.
Baca juga: Remaja Saling Ejek di Medsos Berujung Tawuran di Pasar Manggis, 4 Tempat Usaha Rusak
5. Polisi masih berjaga
Pascaaksi tawuran, sebanyak 15 hingga 20 personel polisi masih terus melaukan penjagaan di lokasi tawuran.
Polisi berjaga untuk mengantisipasi terjadinya tawuran susulan di kawasan tersebut.
"Saat ini ada gabungan dari Polres (Metro Jakarta Selatan) dan Polsek Setiabudi, kirang lebih sekira 15-20 personel per hari," kata Kapolsek Setiabudi, Kompol Rinaldo Aser, Rabu.
Rinaldo mengatakan, penempatan personel di lokasi tawuran itu merupakan perintah dari Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Azis Andriansyah.
"Sesuai dengan apa yang diperintahkan oleh bapak Kapolres, antara lain menempatkan petugas berseragam yang secara stasioner melaksanakan kegiatan di sekira lokasi tempat kejadian tawuran." ujarnya.
Tak hanya polisi, penjagaan juga melibatkan beberapa elemen, salah satunya adalah tokoh masyarakat setempat.
Rinaldo berharap, masyarakat membantu kepolisian untuk berperan aktif menjaga keamanan di lingkungannya.
"Kemarin juga telah mencapai kesepakatan antara warga yang tinggal di sana untuk sama-sama saling menjaga keamanan lingkungan," tambahnya.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim, Kompas.com/Mita Amalia Hapsari)