Pekerja Proyek LRT Kejang-kejang Jatuh dari Ketinggian 10 Meter di Setiabudi, Polisi: Masih Hidup
Indra (21) seorang pekerja proyek LRT kejang-kejang usai jatuh dari ketinggian 10 meter di Jalan HR Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indra (21) seorang pekerja proyek LRT jatuh dari ketinggian 10 meter di Jalan HR Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (21/10/2021).
Pekerja itu diduga terjatuh dari proyek Lintas Rel Terpadu (LRT), tepatnya di seberang Plaza Festival.
Seorang saksi bernama Hilman (42), mengaku melihat korban sudah tergeletak di pinggir jalan sekitar pukul 09.00 WIB.
Ketika itu, ia tengah dalam perjalanan ke kantornya.
"Jadi saat saya sedang melintas, tiba-tiba ada mobil di depan saya dan taksi Bluebird yang berhenti, ternyata itu mereka juga kaget karena mendadak ada yang jatuh dari atas ternyata,” ujar Hilman saat dikonfirmasi.
Saat ditemukan tergeletak di pinggir jalan, korban masih menggunakan rompi dan helm berwarna merah.
"Sepengelihatan saya, enggak ada darah tapi dia sampai kejang-kejang. Jatuhnya dari ketinggian sekitar 10 meter," ujar Hilman.
Melihat korban dalam kondisi kejang-kejang, sejumlah pengguna jalan berteriak agar korban segera mendapat pertolongan.
Baca juga: Pembangunan LRT Jabodebek Dikebut, Ditargetkan Beroperasi pada Agustus 2022
Hilman mengaku tidak mengetahui secara pasti penyebab pekerja tersebut jatuh dari proyek LRT.
Tak sadarkan diri
Kapolsek Metro Setiabudi, Kompol Beddy Suwendi, mengatakan, saat ini korban sudah dibawa ke Rumah Sakit MMC untuk mendapat perawatan.
"Korban masih hidup, namun tidak sadar," kata Beddy saat dikonfirmasi.
Beddy mengaku belum mengetahui kronologi jatuhnya pekerja tersebut dari proyek LRT.
Namun, ia telah menginstruksikan anggotanya untuk mengecek tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan saksi.
"Di TKP ada Kanit Reskrim sedang berkoordinasi untuk mencari keterangan dari saksi-saksi," ucap dia.
Polisi periksa mandor dan kepala proyek
Kompol Beddy Suwendi mengatakan, saksi-saksi yang diperiksa di antaranya adalah mandor dan kepala proyek untuk penyelidikan kasus dugaan kecelakaan kerja ini.
"Kami periksa saksi yaitu mandor, kepala proyek, dan kawan korban yang terdekat di lokasi," kata Beddy saat dikonfirmasi.
Baca juga: Meluncur 2022, LRT Jabodetabek Dilengkapi Jembatan Penyeberangan Multiguna Dukuh Atas
Beddy memastikan nyawa korban bernama Indra masih terselamatkan. Saat ini korban tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit MMC.
"Korban masih hidup, namun tidak sadar," ujar dia.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Pekerja Jatuh dari Proyek LRT Setiabudi Setinggi 10 Meter, Polisi Periksa Mandor dan Kepala Proyek