Ngerujak Bareng Momen Terakhir Sebelum Pembunuhan Pengantin Baru di Cikarang, Suami Korban Diburu
Romli mengatakan dirinya sempat ngerujak bareng sang kakak, Neni Muniroh (29) pada malam sebelum kejadian.
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang wanita berinisial IH (26) ditemukan tewas dengan penuh luka tusuk di kediamannya Kelurahan Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Sabtu (23/10/2021).
Polisi menyimpulkan dalang di balik tragedi pengantin baru, adalah suaminya yang diduga habisi nyawa sang istri di Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi.
Pembunuhan itu diduga dipicu kecemburuan.
Jasad korban ditemukan bersimbah dengan dengan banyak luka tusukan di rumah kontrakannya.
Romli (16), adik IH menduga kuat kakak iparnya yang membunuh kakaknya.
Sebab, hingga jasad korban disemayamkan pada Sabtu (24/10/2021) malam, keberadaan IH masih tak diketahui rimbanya.
"Enggak ada kelihatan sampai sekarang, enggak ada yang tahu dia kemana," ungkap Romli saat dikonfirmasi, Minggu (25/10/2021).
Romli menduga kuat bahwa IH cemburu lantaran Neni didekati pria lain sebelum kakaknya menikah.
Baca juga: Cerita Warga Tentang Kondisi Rumah TKP Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Setelah 68 Hari Berlalu
Hal itu diketahuinya dari cerita yang dilontarkan oleh kakaknya sendiri.
"Mungkin karena cemburu itu yah, soalnya kakak saya sempat bercerita kepada saya bahwa ia didekati oleh pria lain sebelum menikah, tapi kakak saya tidak merespon si orang itu," ucapnya.
Hal senada juga terdengar dari cerita teman kakaknya yang mendatangi kediaman Neni setelah mengetahui korban tewas secara mengenaskan dengan penuh luka tusuk.
"Saya dengar juga bahwa tadi temennya dia, mengatakan itu, bahwa ada unsur kecemburuan itu," ujar Romli.
Suami Korban Sempat Ngerujak Bareng
Adik korban, Romli mengatakan dirinya sempat ngerujak bareng sang kakak, pada malam sebelum kejadian.
Romli mengungkapkan tak ada tanda-tanda mencurigakan di malam kejadian kakaknya tewas mengenaskan.
Baca juga: Pelaku Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Belum Tertangkap, Warga Sekitar TKP Turut Resah
Malam itu, Neni mengajak Romli datang ke kontrakannya.
Jarak kediaman kakak beradik ini tidak jauh, hanya berkisar beberapa meter saja.
Di sana, Neni sedang bersama suaminya berinisial IH (26).
Kakaknya dengan sang suami merupakan pengantin baru yang menikah sekitar enam bulan lalu.
"Malamnya saya ngerujak (dengan korban), (semalam) masih ada (suami kakaknya)," kata Romli kepada wartawan.
Kegiatan ngerujak tidak berlangsung lama, Romli pulang ke rumah.
Sedangkan sang kakak, berada di kontrakan bersama suaminya.
Baca juga: 4 Fakta Pembunuhan Pengantin Baru, Pelaku Rampas Emas hingga Pergoki Korban Chat Mantan
Pasangan muda ini belum dikaruniai anak, mereka tinggal berdua di kontrakan.
Sabtu pagi (23/10/2021), sekira pukul 08.30 WIB, Romli berinisiatif mendatangi kontrakan kakaknya sekedar mengecek sisa rujak semalam apakah masih ada atau tidak.
Ketika menginjakkan kaki di depan pintu kontrakan, Romli sudah melihat bercak darah di lantai.
Dia kemudian masuk ke dalam dan mendapati kakaknya terlungkup di atas kasur.
Romli lalu mendekat, dia mengecek di sekeliling kasur sudah berlumuran darah sambil berusaha membangunkan sang kakak.
"Saya bangunin terus saya lihat banyak darah dan saya lihat juga di kasurnya udah banyak darah," ucap Romli.
Neni tak kunjung merespon, Romli lalu memanggil ibunya untuk melihat kondisi sang kakak.
Keduanya sama-sama tidak bisa berbuat banyak.
Romli diperintah ibunya untuk membaringkan posisi sang kakak, tapi apa daya, darah yang berlumuran di sekujur badan Neni membuatnya tak kuasa menahan lemas.
"Kata ibu saya suruh bangunin (rebahkan) jangan tengkurap posisinya, pada saat saya mau bangunin saya udah lemes duluan banyak darah," jelasnya.
Tak lama setelah itu, kakak tertua datang ke lokasi dan langsung berinisiatif mengecek kondisi Neni. Di sana, didapati luka terbuka akibat senjata tajam di sejumlah bagian tubuh korban.
"Baru abis itu panggil RT dan polisi kesini," ujar Romli.
Romli memastikan, pada saat penemuan jasad kakaknya, sang suami berinisial IH sudah tidak ada di tempat dan tidak bisa dihubungi.
Padahal, pada malam kejadian, sikap kakak iparnya sama sekali tidak menunjukkan gelagat aneh. Membaur bersama mencicipi rujak.
"Enggak ada sama sekali (keanehan), semalam ada bareng (ngerujak), (sejauh ini) belum keliatan," terangnya.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kompol Rahmat Sujatmiko mengatakan, pihaknya hingga kini masih melakukan penyelidikan.
Polisi hingga kini belum mengambil kesimpulan terkait dugaan pelaku beserta motif pembunuhan, sebab proses penyelidikan masih berjalan dan terus menggali bukti-bukti.
"Saat ini tim gabungan Sat Reskrim Polres Metro Bekasi dan Polsek Cikarang Timur masih mencari motif kejadian dan pelaku," kata Rahmat kepada wartawan, Minggu (24/10/2021).
Korban Pengantin Baru Belum Hamil, Tidak Pernah Cekcok
Romli (16), adik korban memastikan bahwa kakaknya itu tidak sedang mengandung.
"Tidak, kakak saya tidak dalam mengandung anak, ia tewas tidak dalam keaadan hamil," kata Romli saat dikonfirmasi, Minggu (24/10/2021).
Namun ia membenarkan kakaknya telah menikah selama enam bulan dengan IH. Setelah menikah, keduanya mengontrak tak jauh dari rumah orang tuanya.
"Mereka berdua tinggal di kontrakan, yang kebetulan berada di samping rumah saya," ungkapnya.
Romli mengaku rumah tangga kakaknya selama ini terlihat harmonis, meski kini pihak keluarga mencurigai IH sebagai pelaku pembunuhan Neni.
Bahkan, ketika Romli berkunjung ke rumah kakaknya sehari sebelum Neni ditemukan tewas, tak ada hal yang dinilainya mencurigakan.
"Ya sejauh yang saya lihat, kakak saya dan IH (Terduga pelaku) ya tidak pernah cekcok dalam berumah tangga, saya juga sering mampir ke kontrakan nya, baik baik aja lah. Hari Jumat malam saya ke sana makan rujak bareng, ya biasa saja kondisinya," paparnya.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Perempuan Muda yang Dibunuh Dengan Cutter di Bekasi, Diduga Sedang Hamil