Awal Mula Penemuan Mayat di Taman Nasional Gunung Halimun Salak hingga Polisi Ungkap Ciri-cirinya
Kapolsek Cigombong-Cijeruk Kompol Sumijo menceritakan, penemuan mayat tanpa identitas tersebut berawal dari laporan warga.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, CIJERUK - Warga di Kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) yang berada di wilayah Desa Sukaharja, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, dibuat penasaran.
Jumat (25/2/2022) kemarin banyak Polisi yang datang ke TNGHS diketahui anggota dari Kepolisian Sektor (Polsek) Cijeruk.
Rupanya Polisi ini berlalu lalang karena ada temuan mayat tanpa identitas.
Baca juga: Tak Terima Terus-menerus Ditagih Hutang Rp 10 Juta, Paman di Balaraja Tusuk Keponakan Pakai Keris
Baca juga: Gelap Mata, Tersangka Narkoba Polsek Kemayoran Tabrak Siapapun yang Coba Halangi Pelariannya
Kapolsek Cigombong-Cijeruk Kompol Sumijo menceritakan, penemuan mayat tanpa identitas tersebut berawal dari laporan warga.
"Awalnya dari laporan warga. Kemudian lapor ke desa dan diteruskan ke pihak TNGHS. Kemudian mereka koordinasi dengan Muspika dan pihak polsek. Langsung saja kami langsung ke TKP pukul 13.00 WIB," ujarnya saat dihubuni oleh TribunnewsBogor.com melalui via whatsapp.
Dari olah TKP tersebut, sambung Sumijo, kondisi mayat tersebut sudah mengkhawatirkan.
Bahkan, bagian atas dari mayat tersebut, sudah terlihat kerangka tengkorak.
"Kondisinya sudah membusuk. Sebagian rongga hidung dan telinganya sudah kosong. Diduga sudah 15 hari," tambahnya.
Baca juga: Kesaksian Warga yang Ikut Buru Tersangka Narkoba: Seperti Koboi, Tabrak Sana Sini, Korbannya Banyak
Baca juga: Menegangkan, Pejalan Kaki, Pemotor dan Ojol Jadi Korban Tabrak Lari Tersangka Narkoba yang Kabur
Meski begitu, Sumijo belum bisa memastikan terkait identitas mayat tersebut.
Langsung saja, tegas Sumijo, mayat tersebut telah dievakuasi untuk dilakukan identifikasi di RS Polri.
"Saya belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut. Saat ini sudah dilarikan ke RS Polri untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut guna mengungkap identitasnya. Sementara ini, diperkirakan untuk tinggi 165 cm dan berat sekira 65 Kg," tandasnya.
Korban dicurigai pernah melakukan pembunuhan
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunnewsBogor.com, mayat dengan kondisi mengkhawatirkan itu dicurigai merupakan pelaku yang pernah melakukan pembunuhan di Desa Cibalung, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor.
Menanggapi hal ini, Kapolsek Cigombong-Cijeruk Kompol Sumijo menegaskan, belum bisa memberikan keterangan apapun.
"Terkait kabar tersebut. Saya belum bisa memastikan lebih lanjut," ujarnya saat dihubungi oleh TribunnewsBogor.com.
Baca juga: Minyak Goreng Masih Langka di Pasar Tradisional, Polisi Ancam Pidanakan Distributor Nakal
Baca juga: Sita Truk Kontainer Berisi 26 Ton Minyak Goreng Premium, Polres Jaksel Periksa 8 Saksi
Baca juga: Tawuran Pelajar di Cilincing Makan Korban, 7 Orang Diamankan, Celurit Disita
Sehingga, kata Sumijo, terkait kabar tersebut, harus berdasarkan hasil pemeriksaan.
"Kita masih nunggu. Saat ini pun sudah dibawa ke RS Polri untuk dihat sidik jarinya berdasarkan rekam digitalnya di Disdukcapil. Nanti hasilnya dapat diketahui," jelasnya.
Meski begitu, Sumijo beberkan beberapa ciri-ciri dari mayat tanpa identitas itu.
"Pakai celana panjang hitam dan baju hitam. Ditemukan di pegunungan. Jika ditempuh jaraknya dengan jalan kaki membutuhkan waktu satu jam" tandasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Mayat Ditemukan di Gunung Salak Bogor, Polisi: Ciri-cirinya Pakai Baju dan Celana Warna Hitam,