Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bukan Pungli, Pedagang Yang Ditangkap di Bogor Diduga Pelaku Penganiayaan Karena Berebut Lahan

Pedagang pasar di Bogor, Ujang Sarjana (36) ternyata ditangkap polisi bukan karena dugaan kasus pungutan liar (Pungli).

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Bukan Pungli, Pedagang Yang Ditangkap di Bogor Diduga Pelaku Penganiayaan Karena Berebut Lahan
Kolase Tribunnews/ Tangkap Layar Akun YouTube Intens Investigasi
Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Pol. Gatot Repli Handoko 

"Baru sekira 4 langkah pelapor masuk ke Jalan Roda tiba-tiba pelapor melihat dan mendengar Ujang meneriakkan kata serang dan tanpa diduga sekelompok orang yang berjumlah sekira 7 orang melakukan pengeroyokan memukuli badan pelapor dan temannya dengan menggunakan tangan kosong dan menginjak-injak lengan kanan pelapor," jelas dia.

Akibat kejadian tersebut, pelapor mengalami luka memar pada pergelangan lengan sebelah kanan. Seusai kejadian, pelapor kemudian membuat laporan ke pihak kepolisian.

Adapun pengusutan kasus itu berdasarkan laporan polisi bernomor LP B/40/XII/2021/ JBR/ Polresta Bogor Kota tanggal 2 Desember 2021. 

Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi sejumlah pasar di Bogor pada Kamis (21/4/2022). Seorang pedagang di salah satu pasar menangis histeris saat bertemu Jokowi.

Wanita itu mengadukan nasib pamannya yang mengklaim ditangkap polisi akibat menolak pungutan liar (pungli) kepada presiden.

Dia didampingi seorang laki-laki. Kejadian tersebut terekam dalam video reels yang diunggah akun Instagram @warungjurnalis.

"Pak, Pak Jokowi, Pak tolong kami. Om kami ditangkap polisi. Ditangkap polisi," ujar pedagang kepada Jokowi sambil menangis histeris.

Baca juga: Polisi Jelaskan Duduk Perkara Pedagang Pasar di Bogor Ditangkap Karena Mengklaim Tolak Pungli

Berita Rekomendasi

Jokowi yang akan membagikan bansos kepada pedagang pun berhenti sejenak lalu meminta pedagang itu tenang.

"Tenang, tenang, tenang," tutur Jokowi.

"Paman kami menolak pungli ditangkap polisi. Kami bingung. Sudah tiga bulan lebih dipenjara. Bingung Bapak," ulang pedagang tersebut masih dalam tangisnya.

"Yang ditangkap siapa?" tanya Jokowi.

"Om kami menolak pungli ditangkap polisi," jawab pedagang.

Jokowi kemudian meminta Sekretaris Kabinet Pramono Anung yang juga berada di lokasi untuk mencatat keluhan pedagang itu.

"Yang dipenjara siapa? namanya?" tanya Pramono.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas