Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lebaran Anies di Pasar Gembrong: Blusukan ke Dapur Darurat, Janji Bangun Kembali Pemukiman Warga

Mengisi hari kedua Lebaran,  Anies  mengunjungi korban kebakaran Pasar Gembrong, mulai dari menyapa warga hingga janji revitalisasi.

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Lebaran Anies di Pasar Gembrong: Blusukan ke Dapur Darurat, Janji Bangun Kembali Pemukiman Warga
Twitter Anies Baswedan
Gubernur Anies Baswedan saat mengunjungi warga korban kebakaran di Pasar Gembrong, Jakarta Timur pada hari kedua Lebaran, Selasa (3/5/2022) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tahun ini tak menggelar halalbihalal atau open house di rumah dinasnya di kawasan Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat.

Lantaran dilarang pemerintah pusat, Anies pun memilih menemui warga korban kebakaran di Pasar Gembrong, Jakarta Timur di hari kedua lebaran ini.

Momen lebaran bersama korban kebakaran Pasar Gembrong ini pun dibagikan Anies lewat unggahannya di instagram (@aniesbaswedan).

"Di hari yang fitri kembali bersilaturahmi dengan saudara-saudara kita yang tertimpa musibah di kawasan Pasar Gembrong," tulis Anies dikutip TribunJakarta.com, Selasa (3/5/2022).

Warga membawa barang sisa kebakaran yang masih bisa terpakai di kawasan Pasar Gembrong, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/4/2022). Diketahui, kebakaran hebat melanda Pasar Gembrong, Jakarta Timur pada Minggu (24/4) malam. Kebakaran hebat itu menghanguskan 400 bangunan rumah dan pertokoan di 5 RT di RW 01 dengan kerugian yang ditaksir mencapai Rp 1,5 miliar dan jumlah korban jiwa yakni 450 KK atau sekitar 1.000 jiwa. Dugaan sementara, kebakaran Pasar Gembrong disebabkan dari korsleting listrik yang berasal dari rumah warga. Tribunnews/Jeprima
Warga membawa barang sisa kebakaran yang masih bisa terpakai di kawasan Pasar Gembrong, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/4/2022). Diketahui, kebakaran hebat melanda Pasar Gembrong, Jakarta Timur pada Minggu (24/4) malam. Kebakaran hebat itu menghanguskan 400 bangunan rumah dan pertokoan di 5 RT di RW 01 dengan kerugian yang ditaksir mencapai Rp 1,5 miliar dan jumlah korban jiwa yakni 450 KK atau sekitar 1.000 jiwa. Dugaan sementara, kebakaran Pasar Gembrong disebabkan dari korsleting listrik yang berasal dari rumah warga. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Blusukan ke Dapur Darurat

Dalam kunjungannya itu, Anies blusukan ke dapur darurat yang didirikan untuk membantu para korban kebakaran.

Ia pun mengapresiasi para relawan yang sudah bekerja keras membantu Pemprov DKI dalam memenuhi kebutuhan para pengungsi.

Berita Rekomendasi

"Setelah salat Ashar di Musala Al-Hikmah, kami melihat tim dapur darurat yang terdiri dari kolaborasi Baznas Bazis, PMI, Dinsos dan relawan lainnya sungguh kompak membantu para korban," ucapnya.

Janji Bakal Revitalisasi Pemukiman Warga yang Porak Poranda

Dari sejumlah foto yang dibagikan Anies, orang nomor satu di DKI pun terlihat mengajak warga berdiskusi.

Bahkan, ia juga beberapa kali memeluk para korban kebakaran yang terlihat sangat terpukul setelah seluruh harta bendanya ludes dilalap api.

Orang nomor satu di DKI ini pun berjanji bakal membangun kembali pemukiman warga porak-poranda setelah dilanda kebakaran besar beberapa waktu lalu.

"Kami mengajak warga sekitar yang terdampak untuk terlibat dalam proses revitalisasi kawasan tersebut pascakebakaran," ujarnya.

"Kami ingin mereka ikut menyuarakan aspirasinya, serta menjelaskan kebutuhan revitalisasi kawasannya, agar bisa tetap optimis menyongsong hari esok," sambungnya.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat mengunjungi warga korban kebakaran di Pasar Gembrong, Jakarta Timur pada hari kedua Lebaran, Selasa (3/5/2022)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat mengunjungi warga korban kebakaran di Pasar Gembrong, Jakarta Timur pada hari kedua Lebaran, Selasa (3/5/2022) (Instagram @aniesbaswedan)

Revitalisasi Pasar Gembrong Mulai Pekan Depan

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berjanji bakal segera melakukan revitalisasi kawasan Pasar Gembrong, Jakarta Timur.

Janji ini disampaikan Anies di depan para korban kebakaran setelah siang tadi menghabiskan waktu untuk blusukan ke lokasi pengungsian.

"Insyaallah pengerjaan revitalisasi kawasan ini segera dilaksanakan secara estafet mulai minggu depan," tulisnya di instagramnya (@aniesbaswedan), Selasa (4/5/2022).

Orang nomor satu di DKI ini pun mengajak seluruh warga Pasar Gembrong terlibat dalam proses revitalisasi ini.

"Kami ingin mereka ikut menyuarakan aspirasinya, serta menjelaskan kebutuhan revitalisasi kawasannya agar bisa tetap optimis menyongsong hari esok," ujarnya.

Baca juga: Hari Kedua Lebaran, Warga Bogor Geger Temuan Mayat di Trotoar, Kakinya Bengkak, Dikerubungi Lalat

Proses revitalisasi ini nantinya akan melibatkan berbagai pihak, mulai dari Basnas Bazis DKI, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), hingga pihak swasta.

Nantinya, revitalisasi akan mengedepankan bangunan yang sesuai dengan kontur kawasan.

Kemudian juga ramah lingkungan dan sesuai dengan kebutuhan warga.

Selain itu, Pemprov DKI juga akan memenuhi ketersediaan peralatan pemadam api ringan agar peristiwa kebakaran bisa dihindari.

"Selain melakukan revitalisasi fisik bangunan, ke depan kami juga akan mendampingi warga untuk memahami konsep lingkungan yang sehat dan asri," kata Anies.

"Seperti sanitasinya, pencahayaan, ketersediaan sumur resapan, mitigasi kebencanaan dan faktor manajemen lingkungannya," sambungnya.

Dengan demikian diharapkan warga korban kebakaran bisa bisa segera menempati hunian yang lebih baik dan mereka bisa memiliki gaya hidup dan kebiasaan baru, khususnya untuk mencegah kejadian serupa terulang lagi.

Suasana rumah pascakebakaran di wilayah Pasar Gembrong, RW 01, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (2/5/2022).
Suasana rumah pascakebakaran di wilayah Pasar Gembrong, RW 01, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (2/5/2022). (Tribunnews/Naufal Lanten)

Posko Pengungsian Korban Kebakaran Pasar Gembrong Diperpanjang hingga 5 Mei 2022

Posko pengungsian bagi warga korban kebakaran Pasar Gembrong, RW 01, Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur diperpanjang.

Kasi Perlindungan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Sudin Sosial Jakarta Timur, Ridwan mengatakan posko yang didirikan sejak Minggu (24/4/2022) diperpanjang hingga Kamis (5/5/2022).

"Tenda darurat dan suplai makan siap saji diperpanjang sampai tanggal 5 Mei. Permintaan dari Lurah Cipinang Besar Utara," kata Ridwan di Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (1/5/2022).

Posko pengungsian diperpanjang guna memberi waktu bagi warga korban kebakaran untuk memulihkan diri dari dampak kebakaran melanda permukiman mereka.

Nantinya makanan siap saji akan dimasak di dapur umum kantor Sudin Sosial Jakarta Timur lalu didistribusikan ke warga yang kini mengungsi di empat tenda darurat.

"Kami dari Sudin Sosial Jakarta Timur siap untuk melayaninya. Untuk warga yang berada di tenda pengungsian saat ini sudah berkurang karena ada yang mengungsi ke rumah kerabat," ujarnya.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Mobil Rombongan Dosen Universitas Halu Oleo Tabrak Truk Tangki BBM di Konawe

Baca juga: Tak Kapok Dicap Pencitraan dan Gubernur Rasa Kadinsos, Anies Kembali Kunjungi Pasar Gembrong

Beberapa warga korban kebakaran Pasar Gembrong juga memilih pulang kampung, sehingga jumlah di posko pengungsian kini tidak lagi mencapai 1.500 jiwa seperti awal posko dibuka.

Ridwan menuturkan pihaknya masih berkoordinasi dengan pengurus RT/RW setempat untuk mendata jumlah warga korban kebakaran yang masih mengungsi di tenda darurat.

"Yang di tenda untuk saat ini karena sudah mulai berkurang saya belum dapat data terbaru. Saya koordinasikan lagi dengan Satpel Kecamatan Sosial dan Pendamping Sosial di Kelurahan," tuturnya.

Kebakaran Melanda Pasar Gembrong

Sebagai informasi, kebakaran besar melanda Pasar Gembrong pada Minggu (24/5/2022) malam.

Proses pemadaman kebakaran permukiman warga di kawasan Pasar Gembrong, RW 01, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur pun baru rampung keesokan harinya.

Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan proses pemadaman dinyatakan rampung pada Senin (25/4/2022) pukul 10.22 WIB.

"Alhamdulillah proses pemadaman yang dimulai pada Minggu (24/4/2022) pukul 21.17 WIB rampung pukul 10.22 WIB. Tidak ada korban luka dan jiwa," kata Gatot di Jakarta Timur, Senin (25/4/2022).

Baca juga: Lebaran di Tangerang Diwarnai Tanggul Jebol, Warga Tewas Terbujur Kaku, Pemudik Meninggal di Halte

Dalam proses pemadaman ini sebanyak 27 unit mobil pompa berikut 135 personel gabungan dari Damkar Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Pusat dikerahkan melakukan pemadaman.

Sebanyak 400 bangunan meliputi rumah warga dan toko di sepanjang Jalan Basuki Rachmat ludes diamuk si jago merah sehingga mengakibatkan kerugian materil sekitar Rp 1,5 miliar.

"Untuk kendala pertama ketersediaan sumber air. Di belakang permukiman warga ada kali, tapi airnya sangat keruh dan tidak ada. Ada sangat jauh, di belakang kampus Mpu Tantular," ujarnya.

Warga mengais sisa-sisa puing kebakaran yang asih bisa terpakai di kawasan Pasar Gembrong, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/4/2022). Diketahui, kebakaran hebat melanda Pasar Gembrong, Jakarta Timur pada Minggu (24/4) malam. Kebakaran hebat itu menghanguskan 400 bangunan rumah dan pertokoan di 5 RT di RW 01 dengan kerugian yang ditaksir mencapai Rp 1,5 miliar dan jumlah korban jiwa yakni 450 KK atau sekitar 1.000 jiwa. Dugaan sementara, kebakaran Pasar Gembrong disebabkan dari korsleting listrik yang berasal dari rumah warga. Tribunnews/Jeprima
Warga mengais sisa-sisa puing kebakaran yang asih bisa terpakai di kawasan Pasar Gembrong, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/4/2022). Diketahui, kebakaran hebat melanda Pasar Gembrong, Jakarta Timur pada Minggu (24/4) malam. Kebakaran hebat itu menghanguskan 400 bangunan rumah dan pertokoan di 5 RT di RW 01 dengan kerugian yang ditaksir mencapai Rp 1,5 miliar dan jumlah korban jiwa yakni 450 KK atau sekitar 1.000 jiwa. Dugaan sementara, kebakaran Pasar Gembrong disebabkan dari korsleting listrik yang berasal dari rumah warga. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Gatot menuturkan dalam proses pemadaman yang berlangsung 13 jam ini pihaknya harus menyambung selang menggunakan unit mobil pompa guna menjangkau sumber air.

Selama proses pemadaman arus lalu lintas di Jalan Basuki Rachmat dari arah Pondok Bambu menuju Kampung Melayu dialihkan, sementara arah sebaliknya tetap bisa dilalui pengendara.

"Untuk proses pemadaman sangat lama karena kita harus mengurai satu demi satu rumah, kamar demi kamar. Tapi untuk prosesor lokalisir api bisa dilakukan dalam proses dua jam," tuturnya. (tribun netrork/thf/TribunJakarta.com)

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas