Siapa Mualim Teko yang Namanya Dipilih Anies Baswedan Jadi Nama Jalan di Kawasan PIK
Banyak warga belum tahu sosok Mualim Teko yang jadi nama jalan di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Penjaringan, Jakarta Utara.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nama tokoh Betawi Mualim Teko menjadi satu di antara 22 nama jalan yang baru diganti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Ternyata warga masih banyak yang belum tahu sosok Mualim Teko jadi nama jalan di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (23/6/2022).
Mualim Teko ialah seorang ulama besar dari Betawi sekitar abad ke-10 yang akhirnya dipilih Anies Baswedan jadi nama jalan di PIK yang berada di pesisir Jakarta.
Nama jalan Mualim Teko diresmikan Gubernur Anies dalam momen Jakarta Hajatan, Senin (20/6/2022) silam.
Menyusul peresmian itu, TribunJakarta.com mendatangi kawasan PIK dan mendapati plang nama Jalan Mualim Teko sudah terpasang.
Posisinya berada dekat Oakwood Apartment, tepatnya di jalan akses ke arah Taman Wisata Alam Mangrove Angke Kapuk.
Warga di sekitar lokasi, ketika ditanyakan soal sosok Mualim Teko, ternyata banyak yang belum tahu.
Satu di antaranya Ricky, yang mengaku tak tahu siapa Mualim Teko yang terpampang di plang jalan itu.
"Nggak tahu saya, tapi bagus sih langkah pergantian nama jalan ini," kata Ricky saat ditemui Kamis (23/6/2022) petang.
Menurut Ricky, pergantian nama jalan yang dilakukan Anies sudah bagus untuk memperkenalkan warga tokoh-tokoh bersejarah Betawi.
"Saya dukung, biar warga juga pada tahu nama-nama itu," katanya.
Warga lainnya, Ibnu, juga belum tahu sosok Mualim Teko yang menjadi satu dari 22 nama jalan baru di DKI.
Ibnu menuturkan, pemilihan nama jalan berdasarkan tokoh-tokoh bersejarah termasuk keputusan yang bagus pula.
"Kalau kata saya sih bagus juga nama jalan diganti, biar inget tokoh Betawi gitu ya. Cuman harus digencarkan lagi sosialisasinya biar semua warga tahu," kata Ibnu.
Baca juga: 22 Nama Jalan Diganti dengan Nama Tokoh Betawi, Anies Baswedan Disebut Kurang Kerjaan
Lantas, siapa sebenarnya sosok Mualim Teko yang namanya dijadikan nama jalan di PIK?
Budayawan Betawi Ridwan Saidi, saat dihubungi, mengungkapkan bahwa Mualim Teko ialah seorang ulama tersohor dari abad ke-10.
Pemilihan nama Mualim Teko pada ruas jalan tersebut karena memang yang bersangkutan pernah tinggal di sekitar Kapuk Muara.
"Mualim Teko tinggalnya di Gang Teko, Kapuk Muara. Dijiuluki 'Teko', bagaikan sumber air yang mengalir terus," kata Babeh Saidi kepada TribunJakarta.com.
Sejarah soal Mualim Teko telah ditelusuri Babeh Saidi dari ensiklopedia Persia.
Dari dokumen tersebut, terungkap bahwa Mualim Teko wafat pada sekitar tahun 983 masehi.
Nama aslinya Abu Nasr bin Ibrahim, namun masyarakat di Kapuk Muara kala itu memanggilnya Mualim Teko.
"Kok bisa ensiklopedia Persia? Karena orang Persia itu kalo merantau ada yang menjadi penduduk, ada yang kembali," kata Saidi.
"Itu (yang menulis) termasuk mereka yang bertemu langsung dengan Mualim Teko pada zaman itu," jelasnya lagi.
Baca juga: Nama Jalan di DKI Berubah, Polisi Minta Warga Sesuaikan dengan Alamat di STNK dan BPKB
Cetak biru kehidupan Mualim Teko di Batavia juga sempat ditemukan negarawan Hindia Belanda Thomas Raffles di kawasan Salemba dalam bentuk dua kitab.
Meski tak menyebutkan tahun penemuannya, Babeh Saidi mengatakan dua kitab yang ditemukan Raffles berisi tulisan-tulisan penting Mualim Teko terkait ajaran Islam.
"Kitab pertama itu judulnya 'Baca-bacaan', isinya itu doa-doa dalam Bahasa Betawi," ungkap Saidi.
"Yang kedua 'Masail', isinya tulisan soal masalah-masalah. Soal sembayang, soal nikah, talak, rujuk, dan soal menyelenggarakan jenazah. Itu hal-hal yang perlu diketahui zaman itu," sambungnya lagi.
Baca juga: PDIP Minta Nasdem Beri Penjelasan terkait Kebijakan Anies Mengubah 22 Nama Jalan di Jakarta
Saidi menambahkan, Mualim Teko termasuk salah satu ulama tertua yang sempat hidup di Jakarta.
Bahkan, Babeh Saidi menganggap Mualim Teko sebagai ulama tertua di Indonesia yang pernah menulis kitab.
"Jadi bukan hanya di Jakarta, di Indonesia dia merupakan ulama tertua yang menulis kitab," ucap Babeh Saidi.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Anies Baswedan Pilih Mualim Teko Jadi Nama Jalan di PIK, Ternyata Banyak Warga Belum Tahu Sosoknya,