Lima Begal di Cikarang Tak Bernyali Hadapi Anggota Satpol PP yang Jago Tarung Derajat
Salah sasaran, lima begal di Cikarang langsung ciut saat korbannya adalah anggota Satpol PP yang jago ilmu bela diri tarung derajat.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah sasaran, lima begal di Cikarang langsung ciut saat korbannya adalah anggota Satpol PP yang jago ilmu bela diri tarung derajat.
Adalah Fadlun (30), anggota Satpol PP Kabupaten Bekasi yang berhasil menggagalkan aksi lima begal yang ternyata 3 di antaranya masih di bawah umur.
Aksi percobaan pembegalan itu terjadi pada Selasa (19/7/2022) dini hari lalu saat Fadlun pulang kerja.
Komplotan begal itu tak menyangka Fadlun berani melawan mereka karena jago tarung derajat.
Bekal seni bela diri tarung derajat itu telah ditekuni Fadlun selama bertahun-tahun.
"Memang saya belajar tarung derajat, jadi sudah refleks, kalau mau dibacok, ngeles, langsung saya lawan. Pas saya deketin, mereka ciut, sempat buang sajamnya ke sawah," kata Fadlun saat dikonfirmasi, Rabu (20/7/2022).
Fadlun bercerita peristiwa tersebut dialaminya ketika ia hendak pulang menuju rumahnya pada Selasa (19/7/2022) dini hari lalu.
"Saya habis pulang tugas dari pos di depan Pemkab Bekasi, berdua sama satu orang teman saya, sama-sama mengendarai sepeda motor," ungkap Fadlun saat dikonfirmasi, Rabu (20/7/2022).
Ketika tiba di depan SMA 2 Cikarang Pusat, Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, ia melihat ada lima orang yang mengendarai dua sepeda motor datang dari arah yang berlawanan.
Beberapa dari mereka, bahkan telah mengayunkan senjata tajam (sajam) berupa celurit ke arah aspal sehingga menimbulkan percikan api.
"Saya sudah lihat dari jauh, itu bocah-bocah pada ngayunin celurit. Pas jarak lima meter, saya ngejauh, jadi pas mereka arahin celurit, saya langsung menghindar," ungkapnya.
Bukannya pergi melarikan diri, Fadlun malah memutar balik laju kendaraannya dan mengejar para pelaku.
Ia pun langsung tancap gas, setelah berada tepat di samping motor salah satu motor pembegal yang ditumpangi oleh 3 orang pelaku, Fadlun menendang motor mereka.
"Saya puter balik, langsung saya kejar, pas sudah disampingnya, saya tendang motornya, ada tiga orang itu yang naik satu motor. Mereka terus jatuh, yang satu motor isi dua orang, kabur," tuturnya.
Baca juga: Begal Sadis Pembacok Pemuda Hingga Tewas di Tanjung Priok Masih Di Bawah Umur, Sudah Sering Beraksi
Fadlun kemudian turun dari kendaraannya dan langsung mengambil sajam yang terlepas dari tangan para pelaku.
Ia kemudian meminta para pelaku untuk berjongkok dan tidak melawan.
Lalu, korban bersama seorang temannya membawa para pelaku ke pos Satpol PP di lingkungan Pemkab Bekasi.
Setelah itu, mereka mengamankan tiga orang pelaku ke Mapolsek Cikarang Pusat.
"Saya bawa tuh tiga orang ke pos, lalu laporan ke polsek. Habis itu polsek langsung cari teman-temannya pelaku, ternyata yang dua orang lagi ketemu, jadi total ada lima pelakunya," kata Fadlun.
Baca juga: Rekayasa Sopir Truk Pura-pura Jadi Korban Begal hingga Dibuang ke Bogor Terbongkar Karena Ini
Sebelumnya, seorang anggota Satpol PP Kabupaten Bekasi bernama Fadlun (30), menggagalkan aksi pembegalan yang dilakukan oleh lima orang pelaku, tiga di antaranya bahkan masih berstatus sebagai pelajar.
Para pelaku pembegalan berinisial AR (18), HB (31), F (17), NF (15) dan DA (13).
Polisi juga menyita lima sajam berjenis pedang dan enam sajam berjenis celurit dari tangan para pelaku yang sempat dibuang ke area persawahan.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Nasib Begal Salah Sasaran Malah Ketemu Satpol PP Bekasi Jago Tarung Derajat: Mereka Ciut,