Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pelaku Sengaja Sumpal Mulut Korban Dengan Tisu Karena Terus Keluarkan Cairan Akibat Keracunan

Pelaku Hendrik (34) alias H disebut sengaja menyumpal mulut korban JS (36) dengan tisu lantaran terus mengeluarkan cairan akibat diduga keracunan

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Pelaku Sengaja Sumpal Mulut Korban Dengan Tisu Karena Terus Keluarkan Cairan Akibat Keracunan
NST
ilustrasi.Pelaku Sengaja Sumpal Mulut Korban Dengan Tisu Karena Terus Keluarkan Cairan Akibat Keracunan 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaku Hendrik (34) alias H disebut sengaja menyumpal mulut korban JS (36) dengan tisu lantaran terus mengeluarkan cairan akibat diduga keracunan.

Kanit 3 Reserse Mobile (Resmob) Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Widi Irawan mengatakan, pelaku H berinisiatif melakukan itu untuk mengentikan cairan yang keluar dari mulut JS.

"Menurut keterangan tersangka, korban karena keracunan dan mulut korban mengeluarkan cairan sehinga tersangka berinisatif menyumpalkan tisu ke mulut korban," kata Widi ketika dikonfirmasi, Kamis (27/10/2022).

Seperti diketahui, H yang telah ditangkap pihak kepolisian diduga telah membunuh kekasihnya sendiri yakni JS di sebuah apartemen di daerah Pademangan, Jakarta Utara.

Untuk menghilangkan jejak, H diketahui membuang jasad JS di sebuah saluran air di daerah Sawah Besar, Jakarta Pusat dengan dibantu oleh rekannya berinisial IK.

Sebelumnya diberitakan, Polisi berhasil mengungkap peristiwa pembunuhan yang terjadi di wilayah Sawah Besar, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.

Berita Rekomendasi

Pelaku yang bernama Hendrik (34) diketahui membunuh korban bernama Jersy Susanto yang merupakan wanita di apartemen daerah Pademangan, Jakarta Utara.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan, tersangka Hendrik awalnya menelpon IK temannya yang juga tersangka agar datang ke apartemen untuk membantunya mengantar Jersy Susanto yang sedang sakit.

Baca juga: Kasus Pembunuhan Wanita yang Jasadnya Ditemukan di Sawah Besar, Polisi Sebut Pelakunya Sekuriti

Hengki menerangkan, permintaan bantuan itu Hendrik lakukan pada Kamis (13/10/2022) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

"Tiba di unit apartemen kemudian (tersangka IK) mencium bau busuk dan melihat mayat seorang wanita di atas kasur dengan wajah tertutup handuk," jelas Hengki dalam kepada wartawan, Kamis (27/10/2022).

Kepada IK, kemudian tersangka Hendrik mengaku telah membunuh Jersy Susanto yang merupakan kekasihnya. Hendrik pun langsung meminta bantuan IK untuk membuang jenazah Jersy dengan iming-iming uang.

Mendapat tawaran itu, akhirnya IK pun setuju untuk membantu Hendrik membuang jasad Jersy Sutanto. Keduanya membawa jasad Jersy yang telah dibungkus selimut itu melewati jalur tangga darurat.

"Tersangka H dan IK membawa jasad korban dengan cara digotong berdua ke parkiran melalui pintu exit atau tangga darurat," sebut mantan Kapolres Metro Jakarta Pusat itu.

Setelah tiba di parkiran, Hendrik dan IK membawa mayat Jersy Susanto menggunakan mobil. Keduanya mengaku sempat berkeliling untuk mencari lokasi pembuangan jenazah Jersy Sutanto.

Singkat cerita, akhirnya kedua pelaku tersebut sepakat membuang jasad Jersy di saluran air wilayah Sawah Besar, Jakarta Pusat.

"Akhirnya kedua tersangka tersebut membuang jasad korban di saluran air di Jalan Gunung Sahari No 7A, Jakarta Pusat. Selanjutnya tersangka pergi meninggalkan lokasi," pungkas Hengki.

Sebelumnya diberitakan, Polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan terhadap seorang perempuan bertato yang jasadnya ditutupi kain selimut dan ditemukan di selokan wilayah Sawah Besar, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.

"Sudah mas (penangkapan pelaku)," kata Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya, Kompol Resaviandi Marasabessy kepada wartawan, Rabu (19/10/2022).

Adapun pelaku kata Resaviandi berjumlah dua orang. Dua orang tersebut memiliki peran yang berbeda.

"Pelaku 1 terus yang bantu buang mayat 1," ungkap Resa.

Meski pihak polisi berhasil menangkap kedua pelaku, namun Resa mengatakan belum bisa menjelaskan mengenai identitas dari kedua pelaku tersebut.

Sebelumnya diberitakan, warga di sekitar Jalan Gunung Sahari, Sawah Besar, Jakarta Pusat digegerkan dengan penemuan mayat perempuan tanpa identitas.

Mayat perempuan itu ditemukan pada Jumat (14/10/2022) lalu. Saat ini, polisi tengah melakukan penyelidikan soal itu.

"Kasus tersebut saat ini ditangani Polsek dan Satreskrim Polres Metro Jakarta Pusat. Sekarang masih dalam penyelidikan," kata Kapolsek Sawah Besar AKP Patar Mula Bona saat dihubungi, Minggu (16/10/2022).

Patar menjelaskan awalnya, jasad korban ditemukan oleh petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) tengah membersihkan selokan di lokasi.

Setelahnya, petugas itu mencurigai adanya selimut di sekitar lokasi.

"Kemudian menemukan bungkusan berupa selimut (ada jasad di dalamnya)," ungkapnya.

Selanjutnya, Patar mengatakan, petugas PPSU itu langsung melaporkan penemuan jasad tersebut ke pihak kepolisian.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ditemukan kartu identitas pada tubuh korban. Adapun, korban berjenis kelamin perempuan dengan usia kira-kira 35 tahun.

"Saat ini masih belum diketahui (identitas). Ada ciri kalau tidak salah tato di sebelah kiri payudara," ucapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas