Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Terminal Kampung Rambutan Yulza Romadhoni memprediksi puncak arus mudik atau melonjaknya jumlah pemudik di Terminal Bus Kampung Rambutan akan terjadi pada Rabu (19/4/2023) besok.

Dirinya meyakini, pada puncak arus mudik itu Terminal Bus Kampung Rambutan akan mengalami peningkatan jumlah keberangkatan penumpang.

"Untuk prediksi kami puncak arus mudik itu kemungkinan di tanggal 19 April atau di H-3 ya," kata Yulza kepada awak media, dikutip Selasa (18/4/2023).

Baca juga: Polres Karawang Sediakan Bengkel hingga Derek Mobil Gratis Saat Arus Mudik Lebaran 2023

Hanya saja, Yulza tidak dapat memprediksi jumlah pemudik yang akan berangkat melalui salah satu terminal bus terbesar di Jakarta Timur itu.

Sebab, hingga Senin (17/4/2023), jumlah pemudik yang melakukan pemberangkatan dari Terminal Bus Kampung Rambutan itu mengalami peningkatan.

"Betul, dibandingkan hari biasa sudah terlihat peningkatan nya," kata dia.

Lebih lanjut, Yulza turut memberikan imbauan kepada pemudik yang hendak melakukan perjalanan pada esok hari.

Kata dia, pemudik diminta untuk lebih menjaga diri dan barang bawaan, guna menghindari kejadian yang tidak diinginkan disaat membludak nya jumlah penumpang.

"Pertama, siapkan kondisi fisik, kalaupun ada sedikit sakit atau apa, siapkan obat-obatan pribadi, jangan menerima makanan minuman dari orang yang tidak dikenal, antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," kata dia.

"Pada saat menunggu keberangkatan tolong dilihat barang bawaannya jangan sampai tertukar ataupun hilang," tukas Yulza.

Sebelumnya, Kepala Terminal Bus Kampung Rambutan Yulza Romadhoni menyatakan, telah terjadi peningkatan jumlah penumpang bus di Terminal Kampung Rambutan pada Senin (17/4/2023) siang, atau tepat H-5 Hari Raya IdulFitri.

Yulza menyebut, semenjak posko mudik lebaran dibuka yakni pada Jumat 14 April kemarin, setidaknya ada 4.000 lebih pemudik diberangkatkan ke berbagai tujuan.

"Bisa kami informasikan untuk di Terminal Bus Kampung Rambutan sendiri, terhitung dari tanggal 14 April posko lebaran 2023 kita buka sampai dengan 17 April tadi pukul 14.00 WIB, tercatat itu keberangkatan jumlah penumpang sebanyak 4.492 penumpang," kata Yulza saat ditemui awak media di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Senin (17/4/2023).

Dari jumlah pemudik tersebut, setidaknya ada 342 bus yang diberangkatkan dengan tujuan bervariasi yakni Jawa Tengah, Jawa Barat hingga Sumatera.

Sementara, untuk hari Senin ini sendiri, pihaknya mencatat ada sebanyak 600 penumpang lebih yang meninggalkan Jakarta.

Jumlah tersebut, kata dia naik sekitar dua kali lipat dibandingkan dengan hari biasa yang hanya memberangkatkan sekitar 300-an penumpang.

"Untuk hari ini sendiri tadi, data yang kami himpun sampai jam 14.00 tadi itu sekitar 600an penumpang, dari pagi hari sampai jam 2, artinya memang sudah lebih meningkat dari hari biasa," ucap dia.

Harga Tiket Bus Naik 40 Persen

Jelang Hari Raya IdulFitri 1444H/2023M akan diikuti dengan kenaikan harga tiket bus perjalanan ke berbagai kota tujuan.

Demikian disampaikan oleh Kepala Terminal Bus Kampung Rambutan Yulza Romadhoni.

Baca juga: COVID-19 RI Naik Lagi, Kemenkes Ingatkan Pakai Masker saat Mudik

Kenaikan harga itu bahkan kata Yulza, mencapai 40 persen dari harga normalnya.

Hanya saja, perihal harga pastinya, Yulza mengaku tidak mengetahui secara detail, sebab setiap perusahaan otobus (PO) menerapkan harga yang berbeda di setiap kelasnya.

"Untuk kisaran (kenaikan harga) bisa di atas 40 persen ya kenaikannya itu atau bisa dicek langsung di perusahaan otobus di loket masing-masing," kata Yulza kepada awak media saat ditemui di Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Senin (17/4/2023).

Meski demikian, Yulza memastikan kalau kenaikan harga tiket bus itu wajar, dan kerap terjadi tiap tahunnya.

Terlebih kata dia, ketika menjelang hari H IdulFitri, harga tiket keberangkatan bus bisa naik dengan signifikan.

"Pasti naik, untuk tiket sendiri memang menjelang hari H lebaran itu pasti naik, tergantung dari perusahaan otobus nya dan jurusan masing-masing," tukas dia.