Kebakaran Rumah di Setiabudi Jaksel, 200 Warga Kini Terpaksa Mengungsi
Usai menyelesaikan proses pemadaman, pihaknya pun kata Huda menduga penyebab kebakaran akibat adanya listrik arus pendek di rumah warga
Penulis: Fahmi Ramadhan
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 200 jiwa terpaksa harus kehilangan tempat tinggal usai kebakaran melanda area pemukiman penduduk di Jalan Anggrek 2, Karer Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jum'at (21/7/2023) siang tadi.
Kebakaran yang melanda ares tersebut sejak pukul 12.30 WIB itu akhirnya berhasil dipadamkan oleh pihak Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan 14.40 WIB.
Kasudin Gulkarmat Jakarta Selatan, Syamsul Huda mengatakan adapun kronologi kebakaran tersebut bermula saat salah seorang warga melihat kepulan asap tebal di sekitar RT 03/02 di lokasi tersebut.
Melihat keadaan itu warga pun berinisiatif menghubungi pihaknya agar api dapat segera dipadamkan.
"Tim lalu tiba di lokasi pada pukul 12.39 WIB dan akhirnya berhasil menyelesaikan proses pemadaman sekitar pukul 14.40 WIB," ujar Huda dalam keterangannya.
Baca juga: 95 Personel Diterjunkan, Kebakaran Permukiman di Setiabudi Jakarta Selatan Masuk Tahap Pendinginan
Usai menyelesaikan proses pemadaman, pihaknya pun kata Huda menduga penyebab kebakaran akibat adanya listrik arus pendek yang bersumber dari salah satu rumah warga.
"Dugaan sementara korsleting arus pendek listrik," ujarnya.
Selain ratusan warga harus kehilangan tempat tinggal, akibat kebakaran itu juga mengakibatkan kerugian materil sekitar Rp 1 milliar.
Sementara itu, di lokasi tersebut juga kini telah disediakan posko pengungsian bagi warga terdampak.
"Posko pengungsian sementara di Aula SMK Muhammadiyah Jalan Karbela Raya," pungkasnya.