Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3 Wartawan Jadi Korban Pencurian Ponsel saat Meliput Rangkaian Pendaftaran Capres-Cawapres

Adapun tiga wartawan tersebut dua diantaranya bekerja untuk media Kompas.com dan satu lainnya Kantor Berita Antara.

Penulis: Fahmi Ramadhan
Editor: Daryono
zoom-in 3 Wartawan Jadi Korban Pencurian Ponsel saat Meliput Rangkaian Pendaftaran Capres-Cawapres
Kompas TV
Pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres), Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) hari ini, Rabu (25/10/2023). Prabowo dan Gibran diarak dari Taman Suropati sampai ke Kantor KPU menggunakan mobil taktis bernama 'Maung' yang dihiasi dengan janur kuning.  

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga orang wartawan dikabarkan jadi korban pencurian ponsel pada saat meliput rangkaian pendaftaran capres-cawapres di sejumlah lokasi di wilayah Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2023).

Adapun tiga wartawan tersebut dua diantaranya bekerja untuk media Kompas.com dan satu lainnya Kantor Berita Antara.

Ardhayasta Dirgantara (25) salah satu korban mengatakan, bahwa dirinya mengalami kehilangan ponsel pada saat meliput di area Gelora Bung Karno, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Saat itu Dhyas begitu ia kerap disapa, mengaku mempunyai dua ponsel dimana salah satu ponselnya digunakan untuk merekam aktivitas pasangan calon (paslon) capres dan cawapres.

Sedangkan satu ponsel lainnya dia letakan di saku celana yang saat itu ia kenakan.

Mulanya kegiatan peliputannya berjalan dengan lancar, namun tak lama kondisi itu berubah ketika mobil paslon tersebut melintas di area dirinya berada.

Berita Rekomendasi

"Eh, pas mobil tiba sudah rusuh sudah desak-desakan," kata Dhyas saat dikonfirmasi, Rabu (25/10/2023).

Baca juga: Melihat 3 Kendaraan yang Antar Tiga Pasangan Capres dan Cawapres Pemilu 2024 Daftar ke KPU RI

Usai kondisi itu, Dhyas pun baru menyadari bahwa ponsel yang ada di saku celananya itu telah raib.

"Raib langsung gitu, panik lah langsung teriak-teriak 'hape gue ilang, hape gue ilang'," ucapnya.

Mendengar teriakannya itu, kemudian rekan-rekan Dhyas yang saat itu berada di lokasi pun juga berupaya membantunya mencari keberadaan ponsel Redmi 8 hitam miliknya itu.

Namun sayang, saat ditelusuri ke area Dhyas berjalan hingga dilakukan pencarian di dalam tas ponselnya tak kunjung ditemukan.

"Rasanya nyesek, jaringan (narasumber) di ponsel udah banyak banget," tuturnya.

Senasib dengan Dhyas, Firda Hermawan (29) video jurnalist Kompas.com dan Nadia jurnalis Antara juga mengaku kehilangan telpon genggamnya.

Hanya saja berbeda dengan Dhyas, Firda dan Nadia menyebut bahwa mereka kehilangan ponsel pada saat meliput di area depan Kantor KPU.

Firda mengatakan, bahwasanya pada saat kejadian situasi di area KPU penuh sesak dengan ribuan relawan paslon yang akan mendaftar.

"Di situ suasanya padat orang, ada relawan ada pengawal Prabowo. Aku kehimpit dari sisi massa dan pengawal Prabowo," jelasnya.

Akibatnya ponselnya Firda yang ditaruhnya di saku baju sebelah kirinya pun raib lantaran saat itu dirinya terhimpit oleh ribuan massa yang memadati area tersebut.

"Tadi aku hampir jatuh, terus tangan kiri yang megangin saku yang ada hapenya itu kelepas. Terus pas pegang sakunya lagi, hapenya udah gak ada," jelasnya.

Firda menyebut bahwa ponsel miliknya yang hilang yakni Iphone XR warna merah.

Sementara Nadia, terpaksa kehilangan ponsel Samsung A20S warna hitamnya juga saat meliput agenda tersebut.

Pada saat kehilangan ponsel, sejatinya Nadia sempat coba menelusurinya lewat teknologi pencarian di google.

Pada saat awal penelusuran, Nadia masih mendapati ponselnya itu berada di Jalan Imam Bonjol tepatnya depan kantor KPU.

"Terus ternyata gerak ke Taman Suropati, setengah satu (13.30 WIB) udah dimatiin," ucapnya.

Aksi Pencurian Ponsel Milik Wartawan di Ruang Media KPU Terekam CCTV

Terkait aksi pencurian, sebelumnya juga telah diberitakan, beredar video viral aksi pencurian ponsel yang dilakukan oleh seorang pria yang diduga terjadi di dalam ruang media, gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2023).

Dalam video yang diunggah akun instagram @lensa_berita_jakarta itu memperlihatkan aksi pencurian yang terekam kamera CCTV.

Di video itu terlihat seorang laki-laki berbaju hitam berkelir putih serta bercelana coklat tengah merogoh sebuah tas yang diletakan di atas meja di ruangan tersebut.

Kemudian usai merogoh tas tersebut, pelaku lalu terlihat sempat memainkan satu dari dua ponsel yang diduga hasil dari curiannya itu.

"Maling handphone milik jurnalis yang sedang meliput di KPU RI di Pressroom terekam oleh kamera CCTV," tulis akun tersebut.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Suastyo Purnomo Condro mengatakan bahwa pihaknya masih mendalami adanya kejadian tersebut.

"Masih kami dalami," ujar Susatyo saat dikonfirmasi.

Sedangkan Kanit Reskrim Polsek Menteng, AKP Sam Suharto menerangkan, bahwa pihaknya menghimbau agar korban segera membuat laporan polisi guna ditindaklanjut.

"Kalau ada yang merasa kehilangan hp, ke Polsek saja untuk membuat laporan nanti kami tindak lanjuti," pungkasnya. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas