Update Ayah Bunuh 4 Anak di Jagakarsa: Tak Punya Gangguan Jiwa, Motif Rekam Pembunuhan Terungkap
Polres Metro Jakarta Selatan masih menyelidiki kasus pembunuhan 4 anak-anak di Jagakarsa. Tersangka dinyatakan tak memiliki gangguan jiwa.
Editor: Abdul Muhaimin
Yossi mengatakan, Panca hanya berdiam diri di rumah setelah membunuh buah hatinya. Hal itu dilakukan Panca selama empat hari berturut-turut sejak Minggu hingga Rabu.
Baca juga: Detik-detik Pasutri di Kebayoran Lama Dibunuh, Pelaku Rencanakan Pembunuhan dan Beli Pisau di Pasar
"Aktivitas daripada saudara PD dari hari Minggu, kemudian Senin, Selasa, dan ditemukan di hari Rabu, yakni yang bersangkutan hanya berdiam di rumah tersebut," kata Yossi.
Selama empat hari tersebut, lanjut Yossi, Panca juga tidak makan dan minum.
Itu lah sebabnya Panca meminta tolong kepada seorang tetangganya untuk membeli minuman.
"Yang bersangkutan juga tidak makan dan tidak minum karena pada tanggal 6 Desember pagi harinya meminta tolong kepada salah satu tetangganya untuk dibelikan minuman," ujar Yossi.
"Hal itu karena yang bersangkutan merasa lapar karena dari hari Minggu sampai Rabu yang bersangkutan tidak makan dan tidak minum dan melakukan upaya untuk bunuh diri," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Ternyata Ini Tujuan Panca Rekam Video Aksi Pembunuhan 4 Anaknya, Terdengar Permintaan Maaf