Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Selain Biaya Resepsi, Pelaku Pakai Rp43 Juta untuk Beli Koper Simpan Jasad RM hingga Ongkos Taksi

Pembunuh wanita dalam koper di Bekasi pakai uang yang dibawa korban sebesar Rp43 juta untuk biaya resepsi hingga beli koper untuk simpan jasad.

Penulis: Rifqah
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Selain Biaya Resepsi, Pelaku Pakai Rp43 Juta untuk Beli Koper Simpan Jasad RM hingga Ongkos Taksi
kolase tribunnews.com/ tribunjabar.id/ tribunbekasi.com
Pelaku AARN saat membawa koper berisi mayat wanita di Hotel Bandung Rabu (24/4/2024). -Pembunuh wanita dalam koper di Bekasi pakai uang yang dibawa korban sebesar Rp43 juta untuk biaya resepsi hingga beli koper untuk simpan jasad. 

TRIBUNNEWS.COM - Pembunuh wanita dalam koper di Bekasi, Ahmad Arif Ridwan Nuwloh alias AARN (28) merampas uang perusahaan yang dibawa oleh korban berinisial RM sebanyak Rp43 juta, setelah membunuh.

Polisi mengungkapkan, uang tersebut digunakan oleh Arif untuk biaya resepsi pernikahannya.

Berdasarkan penyelidikan sementara, atas dasar hal itu, polisi kemudian menyimpulkan pelaku melakukan pembunuhan karena terdesak faktor ekonomi.

Lalu, sebagian uang lainnya diketahui digunakan oleh pelaku untuk membeli koper guna menyimpan jasad RM.

Kemudian jasad RM dibuang di semak-semak Jalan Inspeksi Kalimalang, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (25/4/2024).

Selain itu, Arif menggunakan uang Rp43 juta tersebut untuk keperluannya yang lain, seperti menyewa mobil hingga membayar ongkos taksi.

"Sebagian uangnya itu jadi digunakan untuk keperluan tersangka," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, Jumat (3/5/2024), dikutip dari Wartakotalive.com.

Berita Rekomendasi

"Ia beli koper buat simpan mayat juga dari duit yang dibawa korban," sambung eks Kapolres Metro Jakarta Selatan tersebut.

Selain Curi Uang, Pelaku Juga Sempat Rudapaksa Korban

Selain mencuri uang dari RM, polisi mengungkapkan bahwa pelaku sempat merudapaksa korban, sebelum membunuhnya.

Demikian disampaikan oleh Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Rovan Richard Mahenu.

"Masih didalami untuk motifnya, karena korban sempat disetubuhi, diambil duitnya, duit kantor yang mau di setor ke bank," katanya kepada wartawan, Kamis (4/5/2024).

"Dan ada motif kebutuhan ekonomi karena pelaku mau menikah," imbuhnya, dikutip dari TribunJakarta.com.

Baca juga: Gelagat Aneh Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper, Temui Keluarga Korban dan Ucapkan Belasungkawa

Atas perbuatannya tersebut, polisi menetapkan pembunuh RM sebagai tersangka dan terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara.

Adapun, polisi menjerat tersangka dengan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan dilapis dengan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.

Tersangka saat ini masih dilakukan pemeriksaan secara intensif oleh polisi setelah ditangkap di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).

"Untuk sementara pelaku sudah kita tetapkan sebagai tersangka," kata Kapolsek Cikarang Barat, Kompol Gulnard saat dihubungi, Kamis (2/5/2024).

Sebagai informasi, pelaku dan korban merupakan rekan kerja.

Adapun, Arif berprofesi sebagai sebagai team audit dan RM merupakan admin yang bertugas menyetorkan uang setoran ke bank.

Kronologi Penemuan Korban

Kombes Ade mengungkapkan, mayat korban berinisial RM ditemukan berawal ketika petugas kebersihan yang sedang bertugas menemukan sebuah koper di semak belukar sekitar pukul 08.00 WIB.

"Ada enam saksi yang diinterogasi oleh Polres Metro Bekasi, berawal dari saksi A tiba di TKP, kemudian lagi membersihkan sampah liar di TKP."

"Kemudian setelah berjalan beberapa meter para saksi melihat tas tergeletak di pinggir jalan," jelasnya, Kamis, dikutip dari Wartakotalive.com.

Saksi kemudian memegang koper, tetapi curiga karena merasa berat, ia lantas melaporkan penemuan koper tersebut kepada Polsek Cikarang Barat.

"Saat itu juga jajaran polres melakukan cek TKP, kemudian membuka isi tas dan ditemukan mayat seorang wanita," ucap Kombes Ade.

Saat ditemukan, mayat tersebut sudah dalam kondisi luka remuk di bagian kepala kiri serta hidung mengeluarkan darah.

Namun, Kombes Ade memastikan Rini bukan korban mutilasi, karena jasadnya masih utuh saat ditemukan.

"Mayat wanita ini ditemukan luka remuk di bagian kepala sebelah kiri, hidungnya mengeluarkan darah, bibir pecah."

"Dan selanjutnya di bawa ke RS untuk autopsi dan saat ini Polres Metro Bekasi sedang melakukan pendalaman dan penyelidikan," tuturnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Wartakotalive.com dengan judul Ahmad Beli Koper untuk Simpan Jasad Rini Mariany Pakai Uang yang akan Disetor ke Bank

(Tribunnews.com/Rifqah) (TribunJakarta.com/Rr Dewi Kartika) (Wartakotalive.com/Ramadhan L Q) 

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas