Pelaku Pembunuhan Wanita Tanpa Kepala di Jakarta Utara Ternyata Teman Dekat Korban
Pelaku kasus mayat wanita tanpa kepala di Jakarta Utara sempat melawan petugas ketika hendak ditangkap.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi mengungkap pelaku pembunuhan wanita tanpa kepala di Muara Baru, Jakarta Utara ialah Fauzan Fahmi yang berprofesi sebagai tukang jagal.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menuturkan pelaku sempat melawan anggota Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya saat ditangkap.
Ade Ary menyebut Fauzan Fahmi ditangkap di rumahnya di daerah Penjaringan, Muara Baru, Jakarta Utara, Selasa (29/10/2024).
Baca juga: Ini Tampang Pelaku Mutilasi Wanita Tanpa Kepala di Jakarta Utara
“FF ini merupakan teman dekat korban usianya 43 tahun, pekerjaan karyawan swasta,” katanya di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (31/10/2024).
Kemudian dilakukan pengembangan pencarian barbuk senjata tajam.
“Dalam pengembangan proses pencarian ini, tersangka FF melakukan upaya penyerangan terhadap petugas akhirnya dengan sangat terpaksa petugas melakukan tindakan tegas terukur terhadap yang bersangkutan,” ungkapnya.
“Akhirnya dengan sangat terpaksa petugas melakukan tindakan tegas terukur terhadap yang bersangkutan,” papar Ade Ary.
Berdasarkan fakta yang ditemukan oleh penyidik, diduga pelaku membunuh korban dengan motong kepala korban dengan pisau di mana pelaku berprofesi tukang jagal hewan.
Setelah dipotong, kemudian pelaku membuang jasad korban ke laut dalam karung.
Bagian kepalanya dibuang secara terpisah yang akhirnya ditemukan 600 meter dari penemuan awal badannya jenazah ini.
Baca juga: Pelaku Mutilasi Wanita di Muara Baru Jakarta Utara Seorang Tukang Jagal Hewan
Penyidik Jatanras Ditreskrimum PMJ sedang terus melalukan pendalaman untuk mendalami motif atau alasan tersangka melakukan perbuatan yang sangat keji ini apa.
Sebelumnya, geger penemuan mayat wanita tanpa kepala berinisial SH (40) di Muara Baru dalam kondisi tangan terikat.