VIRAL Penemuan Pagar Bambu Seberang Pulau C Kapuk Jakut, di Pesisir Bekasi Terbentang 8 Kilometer
Suharini mengatakan, perizinan pemanfaatan ruang laut masih kewenangan dari Kementerian Keluatan dan Perikanan.
Editor: Eko Sutriyanto

Dalam video itu ribuan batang bambu yang tersusun rapi di dua sudut wilayah Tarumajaya.
Di tengah susunan bambu itu ada gundukan tanah di atasnya.
Susunan bambu itu pun membentuk garis panjang menyerupai tanggul dengan hamparan perairan di tengahnya yang mirip sungai.
Baca juga: Tanggul Laut di Tangerang Diklaim Dibangun Swadaya Masyarakat untuk Pecah Ombak dan Mitigasi Tsunami
Salah seorang nelayan setempat bernama Tayum membenarkan keberadaan pagar laut di Bekasi tersebut.
Pagar laut itu sudah ada sejak enam bulan lalu di Bekasi.
"Iya, sudah enam bulan belakangan ini (keberadaan bambu misterius tersebut)," kata Tayum dilansir Kompas.com, Selasa (14/1/2025).
Tayum menuturkan bahwa tanah yang ada di atas susunan bambu itu berasal dari tanah laut.
Hal ini diketahuinya karena ada pengerukan tanah dengan menggunakan tiga alat berat ekskavator yang beroperasi sepanjang siang dan malam.
Kemudian tanah laut yang dikeruk itu pun diuruk ke sela-sela susunan bambu dan membentuk struktur menyerupai tanggul di laut.
Tayum mengungkapkan, kini pagar laut itu sudah terbentang sepanjang 8 kilometer.
"Setelah sekian lama, akhirnya mereka merambah sampai delapan kilometer menguruknya," ujar Tayum.
Ketika ditanya soal fungsi pagar laut itu, Tayum tidak bisa menjelaskannya.
Keberadaan pagar laut ini juga masih menjadi pertanyaan baginya dan warga setempat.
Warga bernama Abdul Haris menyebut bahwa keberadaan pagar laut misterius juga ditemukan di Pantai Pondok Dua Babelan dan Muara Gembong, Bekasi, Jawa Barat.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.