Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kronologi Penemuan Mobil Brigjen TNI Purn Hendrawan di Perairan Marunda Jakut, Diangkat Pakai Crane

Mobil Brigjen Hendra dalam kondisi terbalik di dalam lumpur Dermaga KBN Marunda, Jakarta Utara, pada Sabtu (18/1/2025) pukul 08.55 WIB

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Kronologi Penemuan Mobil Brigjen TNI Purn Hendrawan di Perairan Marunda Jakut, Diangkat Pakai Crane
Istimewa
Mobil Toyota Vios B 1606 LB yang dikemudikan Brigjen (Purn) TNI Hendra Hendrawan Ostevan dievakuasi dari dasar laut. 

TRIBUNNEWS.COM - Kronologi penemuan mobil purnawirawan Brigjen TNI Hendrawan Ostevan di Perairan Marunda, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.

Tim penyelam dari Basarnas Special Group (BSG) menemukan mobil Brigjen Hendra dalam kondisi terbalik di dalam lumpur Dermaga KBN Marunda pada Sabtu (18/1/2025), pukul 08.55 WIB

Tepatnya, pada radius sekitar 5 meter dari bibir dermaga, sekitar 6 meter dari atas permukaan air.

Kemudian, mobil dievakuasi dengan cara mengikat tali di roda dan sasis kendaraan.

Kendaraan pun diangkat ke permukaan menggunakan crane.

Hampir dua jam berlangsung, kendaraan berhasil diangkat dari dalam permukaan air pada pukul 10.48 WIB.

Menurut Kepala Kantor SAR Jakarta, Desiana Kartika Bahari, kondisi mobil sudah mengalami kerusakan di berbagai bodi mobil dan kaca kendaraan pecah.

Berita Rekomendasi

“Akhirnya siang ini (kemarin) kendaraan tersebut sudah kami temukan setelah 3 hari pencarian dan kita angkat ke atas menggunakan crane,” katanya kepada wartawan, Sabtu (18/1/2025).

Desiana mengatakan, setelah dilakukan pengecekan, tidak ada korban lain di dalam mobil tersebut.

Lantas, mobil diserahterimakan kepada tim penyidik dari Polda Metro Jaya untuk pengembangan selanjutnya. 

Dengan penemuan tersebut, operasi SAR terhadap korban kecelakaan mobil di Marunda berakhir. 

Baca juga: Mobil Brigjen TNI Purnawirawan Hendrawan Ditemukan di Dalam Lumpur dengan Kondisi Seluruh Kaca Pecah

“Maka dengan ini operasi SAR terhadap korban kecelakaan mobil yang tercebur di Dermaga KBN Marunda kami tutup,” tegas Desiana.

Sementara terkait pecahnya kaca mobil, Desiana menduga, hal itu karena benturan mobil dengan dasar laut saat terjun.

"Mungkin setelah terjatuh itu terkena benda di bawah," kata Desiana.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas