Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Pelaku Pembunuhan dan Perampokan Lansia di Bekasi Sempat Tersetrum Saat Mematikan CCTV

Lima pelaku pembunuhan dan perampokan nenek berinisial B (71) di Kabupaten Bekasi ditangkap polisi.

Editor: Erik S
zoom-in Pelaku Pembunuhan dan Perampokan Lansia di Bekasi Sempat Tersetrum Saat Mematikan CCTV
TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim
PERAMPOK NENEK-NENEK - Lima tersangka perampokan yang membunuh nenek berinisial B (71) saat dihadirkan dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya, Senin (17/2/2025) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lima pelaku pembunuhan dan perampokan nenek berinisial B (71) di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, ditangkap Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Kelima pelaku yang diringkus polisi yaitu pria berinisial DA alias M (27), MR (25), AG alias T (30), NM (31), dan RY alias A (31).

Pembunuhan tersebut diketahui terjadi di warung kelontong milik korban di Jalan Kampung Pulo Rengas, Desa Sindangjaya, Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Senin (10/2/2025) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB.

Baca juga: Kasus Perampokan dan Pembunuhan Lansia Wanita di Bekasi, Lima Tersangka Terancam 15 Tahun Penjara

Para pelaku menggasak uang Rp11,7 juta dan ponsel korban merk Redmi.

"Korban seorang ibu atau nenek-nenek dengan inisial B yang tinggal seorang diri di tempat kejadian," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra, Senin (17/2/2025).

Wira menuturkan, para pelaku lebih dulu mengintai warung kelontong yang menjadi target perampokan.

Salah satu pelaku juga sempat berpura-pura belanja warung milik korban.

Berita Rekomendasi

Aksi pura-pura belanja itu juga dilakukan guna mengalihkan perhatian korban.

Saat RY berbelanja, rekannya yang berinisial AG menyelinap masuk ke dalam rumah korban dan bersembunyi.

"Tersangka RY berpura-pura berbelanja di warung korban untuk mengalihkan perhatian korban. Maka AG masuk ke dalam rumah dan bersembunyi dengan maksud akan melaksanakan aksinya nanti pada saat malam hari," ungkap Wira.

Sementara itu, dua rekannya berinisial N dan MR menyusul ke rumah korban.

Saat dini hari ketika korban tertidur, tersangka MR dan AG mematikan CCTV.

Baca juga: Nenek Bimih Ditemukan Tewas di Bekasi, Diduga Korban Perampokan, Pernah Kemalingan 2024

Namun, ketika itu MR sempat tersetrum dan membuat korban terbangun.

Mereka pun panik hingga memutuskan membekap mulut serta mengikat tangan dan kaki korban.

Halaman
12
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas