Menguak Kasus Mutilasi di Tangerang, dari Penangkapan hingga Motif
Mutilasi mengerikan di Tangerang, pria berinisial JR (54) ditemukan telah dibunuh dan dimutilasi oleh sepupunya, MR, motif dan kronologi terungkap.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: timtribunsolo

TRIBUNNEWS.COM - Kasus mutilasi yang mengejutkan publik terungkap pada Kamis, 13 Maret 2025, di Tangerang.
Seorang pria berinisial JR (54) ditemukan telah dibunuh dan dimutilasi oleh sepupunya, MR (24).
Kasus ini terkuak saat Polres Jakarta Utara melakukan penangkapan JR terkait dugaan penipuan di Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.
Saat tim kepolisian mendatangi rumah JR, mereka hanya bertemu MR.
Lantas, pihak kepolisian mencurigai lemari pendingin di rumah tersebut, dan meminta MR untuk membukanya.
Saat dibuka, ditemukan jasad manusia yang telah dimutilasi menjadi delapan bagian.
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono, mengonfirmasi bahwa potongan tubuh tersebut adalah JR.
Pembunuhan dan Proses Mutilasi
Pembunuhan JR terjadi pada 23 Desember 2023, sekitar pukul 05.00 WIB, di rumahnya.
MR menusuk JR dari belakang dengan pisau dapur sebanyak tujuh kali, dengan lima tusukan di leher dan dua di dada.
Setelah memastikan JR sudah meninggal, MR memutilasi tubuh korban menggunakan gergaji besi dan menyimpan potongan tubuhnya dalam plastik.
Baca juga: Kronologi Terbongkarnya Kasus Mutilasi di Tangerang, Polisi Curiga Ada Kulkas Diikat Rantai
MR awalnya menyimpan potongan tubuh di dalam kamarnya.
Namun, setelah potongan tersebut, mulai membusuk dan mengeluarkan bau menyengat, pelaku memindahkannya ke lemari pendingin yang baru dibeli.
Motif Pembunuhan
Motif pembunuhan ini, diduga karena MR merasa kesal dengan perlakuan kasar JR.
Baktiar menjelaskan, JR pernah meminta MR untuk mencarikan mobil temannya yang hilang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.