Syarief Hasan Dorong Santri Indonesia Terus Berkarya di Masa Pandemi Covid-19
Syarief Hasan sangat yakin santri mampu menjalani hidup di tengah pandemi dengan semangat berkarya yang baik.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Wakil Ketua MPR Dr. H. Sjarifuddin Hasan, SE, MM, MBA mengingatkan para santri di berbagai pondok pesantren bahwa pandemi Covid-19 yang melanda bangsa dan mengakibatkan berbagai dampak negatif mulai dari kesehatan sampai perekonomian, hingga kini belum usai.
Walaupun pemerintah sekuat tenaga berupaya menanggulangi penyebaran virus berbahaya ini, salah satunya dengan penyediaan vaksin, semua anak bangsa mesti tetap waspada dengan cara menjaga kesehatan diri, keluarga dan lingkungan. Terapkan protokol kesehatan secara benar yakni, memakai masker, menjaga jarak, hindari kerumunan, selalu mencuci tangan, minum vitamin juga mengkonsumsi makanan bergizi.
Hal tersebut bertujuan untuk memutus rantai penyebaran virus. Satu hal yang ditekankan Pimpinan MPR dari partai Demokrat yang biasa disapa Syarief Hasan ini, generasi muda termasuk para santri karena terus terkungkung kondisi memprihatinkan ini tidak lantas menurunkan semangat untuk belajar, beraktifitas dan berprestasi. Walaupun semua serba terbatas, namun harus tetap dijalani.
"Saya tegaskan, jangan kalah dengan virus ini. Saya mendorong santri agar tetap dan terus berkarya demi masa depan yang cemerlang," katanya, dalam acara Temu Tokoh Nasional Bersama Pondok Pesantren Al-Ikhwan, yang digelar di aula Ponpes, Desa Sukanagalih, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (22/1/2021). Hadir dalam acara tersebut Pimpinan Ponpes Al-Ikhwan Ustaz Mukhtar Gozali, para pengajar serta santriwan dan santriwati sebagai peserta.
Mantan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI masa jabatan tahun 2009-2014 ini sangat yakin santri mampu menjalani hidup di tengah pandemi dengan semangat berkarya yang baik.
"Saya rasa kualitas santri yang ditempa ilmu agama dan ilmu pengetahuan tidak diragukan lagi. Apalagi santri saat ini juga sangat memahami nilai-nilai luhur bangsanya seperti Pancasila, konstitusi, serta kebhinnekaan. Itu akan semakin menguatkan kualitas mereka," tambahnya.
Keyakinan Syarief Hasan semakin kuat, ketika di tengah-tengah pemaparan secara spontan ia memberikan pertanyaan-pertanyaan seputar kebangsaan. Salah satunya tentang Pancasila, kewenangan MPR RI sampai kewenangan lembaga negara lainnya, ternyata mampu dijawab oleh beberapa santri.
"Walaupun susunan kata-kata dalam menjawab tidak tepat, namun saya menangkap arahnya sudah benar. Mungkin hanya karena grogi bicara di depan umum atau diganggu teman-temannya. Intinya, kalian sangat semangat unjuk jari menjawab pertanyaan. Itu sudah bagus, anak muda memang harus berani, itulah karakter anak muda Indonesia," ujarnya.
Sekali lagi, Syarief Hasan mengajak santri untuk terus bersemangat mengikuti pelajaran memperdalam ilmu serta menambah ilmu-ilmu lainnya.
"Kegiatan yang kita lakukan ini adalah kesempatan santri menambah wawasan. Pada akhirnya tidak lupa kita berdoa kepada Allah SWT, agar bangsa ini diberi kemudahan lepas dari kesulitan akibat pandemi dan kita semua bisa kembali menjalani kehidupan normal lagi seperti dulu," ucapnya. (*)