TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persoalan arah Sholat sampai saat ini ternyata masih mengalami sedikit masalah. Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin mengatakan bahwa paling afdol seharusnya shalat mengarah ke Kiblat (Ka'bah).

"Saya bukan orang teknis. Tapi yang jelas paling afdol mengarah ke Kiblat," ujarnya seusai melakukan pertemuan dengan para tokoh agama di kantor Center for Dialogue and Cooperation among Civilization (CDCC), Rabu (14/7/2010).

Sebelumnya, berbagai persoalan arah sholat menjadi problem tersendiri bagi umat Islam apakah hanya mengarah ke barat atau barat laut dan lain sebagainya.

"Kita kan tidak mungkin bisa pas mengarah ke sana. Yang penting kita niatkan mengarah ke kiblat, asal jangan ke timur saja," candanya.

Terlebih setelah munculnya Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 3 Tahun 2010 yang dianggap salah karena, dalam draf tersebut, Indonesia berada pas di sebelah timur. Sehingga bagi umat Islam di Indonesia kiblat berada pas di bagian barat.

Namun, setelah ditelaah lebih lanjut, ternyata letak geografis Indonesia berada tidak persis di sebelah timur Kiblat.