Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bendera Gelar Aksi Tolak Soeharto Jadi Pahlawan

Massa Benteng Demokrasi Rakyat (Bendera) kembali berunjuk rasa di depan markas mereka, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (25/10/2010).

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Bendera Gelar Aksi Tolak Soeharto Jadi Pahlawan
Tribunnews.com/Dany Permana
Sejumlah tokoh menghadiri acara peringatan 1.000 hari meninggalnya (alm) HM Soeharto, di Masjid At Tin, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. 
Laporan Wartawan Tribunnews.com: Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Massa Benteng Demokrasi Rakyat (Bendera) kembali berunjuk rasa di depan markas mereka, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (25/10/2010). Setelah berunjuk rasa pada peringatan satu tahun SBY-Boediono, kini massa menuntut penolakan gelar pahlawan kepada mantan Presiden RI ke 2, (alm) Soeharto.

"Kita menolak Soeharto menjadi pahlawan dan tragisnya SBY mewacanakan Soeharto menjadi pahlawan," seru aktivis Bendera, Muhammad Husni Thamrin

Husni menyatakan selama 32 tahun kepemimpinan Soeharto, Presiden RI ke 2 itu telah membunuh rakyatnya. "Anehnya para kafer Golkar mendorong Soeharto menjadi pahlawan," tegasnya.

Dirinya mencontohkan bahwa selayaknya pahlawan seperti Bung Karno dan Bung Hatta yang membela rakyatnya dan rela berkorban demi bangsa. "Soeharto hanya membunuh rakyatnya dan kekuasaanya melahirkan korupsi berjamaah hingga saat ini," tegasnya.

Ketika ditanyakan apakah Bendera telah mengirimkan surat penolakan kepada pemerintah atau DPR, Husni menjawab belum melakukannya.

"Kita belum menyampaikan, semoga saja mereka mendengar dan aksi ini baru dilakukan hari ini," tukasnya.

Aksi massa Bendera dimulai pada pukul 12.00 WIB dan berlangsung selama satu jam. Akibat unjuk rasa tersebut arus lalu lintas menjadi tersendat. Aksi kali ini tidak berakhir dengan kericuhan, sejumlah polisi hanya berjaga dari kejahuan. Setelah menyampaikan orasinya, massa Bendera kemudian masuk kembali ke dalam markas.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas