TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebelum berangkat ke pemakaman di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat, jenazah Sudwikatmono akan dilepas dengan adat Probosan oleh keluarga.

Adat Probosan ini merupakan adat Jawa dengan istilah "Mikol Duwur Mendem Jero" yang artinya untuk mengangkat martabat keluarga setinggi-tingginya.

"Semua dari anak dan cucu akan melintas di bawah peti jenazah," kata Bambang yang juga merupakan koordinator pemakaman Sudwikatmono, Minggu (9/1/2011).

Setelah itu, baru akan diberangkatkan dengan iring-iringan keluarga. Yakni diawali dengan ambulan yang diikuti oleh iringan pertama dari istri Sudwikatmono.

"Baru di belakangnya pihak keluarga yaitu anak dan cucu. Untuk keluarga dekat dan panitia pemakaman menggunakan bis, lalu kemudian diikuti oleh tamu," ujarnya.(*)