Hakim MK: Gedung Baru DPR? Sudah Bagus Kinerjanya?
Hakim Konstitusi, Akil Mochtar mengatakan pembangunan tersebut seharusnya dibatalkan.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polemik proyek pembangunan gedung baru DPR terus berlanjut, pro dan kontra mega proyek bernilai Rp 1,18 trilliun tersebut terus bermunculan. Hakim Konstitusi, Akil Mochtar mengatakan pembangunan tersebut seharusnya dibatalkan.
"Sebaiknya begitu (dibatalkan)," ujar Akil saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Sabtu(2/4/2011).
Menurut Akil, kapasitas yang ada saat ini di gedung DPR masih sangat menunjang. Karena itulah ia menilai gedung baru belum pantas direalisasikan.
"Kalau menurut saya belum perlu, kapasitas yang ada masih menunjang kok," jelas Akil.
Mantan anggota DPR dari partai Golkar ini juga mempertanyakan apakah kinerja dari para legislator sudah baik atau belum. Sebab, prinsip persetujuan anggaran dari DPR itu adalah berbasis kinerja.
"Kalau kinerjanya bagus anggarannya naik, ya DPR sudah bagus belum kinerjanya?," ujarnya.