SBY Dua Kali Tunda Keterangan Pers Soal Gedung Baru DPR
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dua kali menunda memberikan keterangan pers resmi di kantor Presiden Jakarta
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Presiden sedianya memberikan keterangan pers pukul 08.00 WIB namun diundur lagi ke pukul 09.30 WIB.
Namun kemudian hingga pukul 09.30 WIB keterangan Presiden dibatalkan. Menjelang pukul 10.00 WIB, Juru Bicara Presiden Julian Aldrian Pasha mengumumkan jika keterangan pers diundur lagi sekitar pukul 12.00 WIB usai Presiden menerima kunjungan Pangeran Kerajaan Inggris The Duke of York Prince Andrew di Istana Merdeka Jakarta, pukul 11.00 WIB.
Presiden diinformasikan akan memberikan keterangan terkait kisruh pembangunan gedung DPR RI.
"Mungkin besok (hari ini) saya akan beri informasi soal itu (pembangunan gedung DPR)," kata SBY kemarin sore.
Rencana pembangunan gedung DPR RI mengundang pro dan kontra. Pasalnya, pembangunan gedung DPR yang menelan dana Rp 1 triliun lebih dinilai banyak kalangan terlalu mewah dan memboroskan anggaran negara.
Presiden SBY selaku Dewan Pembina Partai Demokrat juga didesak membatalkan rencana pembangunangedung DPR. Sejumlah kalangan terutama LSM bahkan melayangkan somasi kepada SBY agar menolak pembangunan gedung Dewan itu.
Juru Bicara Presiden bidang Luar Negeri Teuku Faizasyah mengatakan pertemuan membahas soal investasi dan perdagangan secara umum.
Ini mengingat Pangeran Andrew di Inggris menangani soal perdagangan dan investasi di Kerajaan Inggris.
Pukul 13.00 WIB, Presiden dan rombongan berangkat ke Denpasar Bali melalui Bandara Udara Halim Perdanakusumah Jakarta untuk menghadiri pertemuan menteri keuangan se-ASEAN.