TRIBUNNEWS.COM, CIKEAS - Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengaku sengaja menggelar rapat khusus di kediamannya, Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Senin (11/7/2011) malam.

Rapat yang dihadiri Ketua Umum PD Anas Urbaningrum dan jajaran pimpinan PD itu membahas dan menyikapi situasi politik terkini di tanah air.

"Dalam pertemuan malam hari ini kami membahas dan menyikapi situasi politik terkini. Dalam pertemuan ini, di samping kami telah menentukan langkah-langkah internal dan eksternal yang kami lakukan ke depan," ungkap SBY mengawali jumpa pers di pendopo yang ada di sebelah rumahnya di Puri Cikeas, Senin (11/7/2011).

"Saya pandang perlu menyampaikan pernyataan dan penjelasan. Yang pertama-pertama saya tujukan kepada seluruh kader demokrat dan juga masyarakat luas," lanjutnya.

SBY mengaku perlu memberikan penjelasan karena sudah lebih dari dua bulan ini PD menjadi objek pemberitaan media termasuk media online. Pemberitaan itu, lanjutnya, ada yang dinilai wajar. Tapi ada pula yang dirasakan banyak pihak sifatnya sudah terlampau jauh.

"Yang mencerminkan politik yang tidak sehat," tegas SBY.

Rapat khusus berlangsung sekitar kurang lebih 1 jam. Selain Ketum PD Anas Urbaningrum, tampak hadir petinggi PD seperti Marzuki Alie, Andi Mallarangeng, Jafar Hapsah, Freddy Numberi, EE Mangindaan, Jero Wacik, dan juga Edhie Baskoro atau akrab disapa Ibas.