TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Arus balik Lebaran 2011, hingga H+2 (Jumat, 2/9/2011)  masih sepi-sepi saja, namun hari Sabtu (3/9/2011) dan Minggu (4/9/2011). Yang dikhawatirkan adalah arus baliknya membeludak sehingga bisa meningkatkan kecelakaan.

Ketua Posko Harian Angkutan Lebaran 2011, Sudirman Lambali mengatakan, perkiraan bakal terjadinya puncak mudik tersebut karena pada hari Senin (5/9/2011) perkantoran sudah mulai kerja.

Sudirman juga berharap arus balik nanti bakal berjalan dengan lancar. "Bila dilihat dari lebaran sebelumnya, bila mudiknya lancar, maka arus baliknya lebih lancar. Ini karena saat arus balik, masih banyak yang tinggal di kampung. Kebanyakan orang kantoran saja yang balik ke Jakarta," kata Sudirman di Gedung Kementerian Perhubungan, Jumat (3/9/2011).

Meski demikian, Sudirman yang juga Direktur Lalulintas Angkutan Jalan, Kemenhub,  tetap mengkhawatirkan bakal membeludaknya pengandara di arus balik. Pasalnya, pantauan dari posko, pada H+2 (Jumat)  sejumlah jalanan utama jalur mudik di Jawa masih sepi, demikian pula suasana di pelabuhan-pelabuhan penyeberangan yang cukup sepi. "Nanti kalau pulangnya secara bersamaan, akan jalanan akan penuh. Khawatirnya bisa terjadi banyak kecelakaan," ujarnya.

Masih sepinya jalanan tersebut, menurutnya diperkirakan karena mundurnya jadwal Lebaran, sehingga masyarakat menunda untuk kembali ke Jakarta.