Laporan Wartawan Tribunnews.com Willy Widianto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi X DPR Angelina Sondakh rencananya akan diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK). Terkait hal tersebut Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Marzuki Alie menegaskan pihaknya tidak khawatir Angelina bakal 'bernyanyi' membuka borok Partai Demokrat.

"Saya yakinlah semua yang benar akan benar, yang salah itu salah. Kalau mbak Angie benar dia akan benar, percayalah tidak usah kita khawatir bahwa kalau partai ini tidak pernah menerima sesuatu pasti akan terbuka partai tidak menerima sesuatu," ujar Marzuki di gedung DPR, Jakarta, Rabu(14/9/2011).

Menurut Marzuki,lebih baik Angelina menjelaskan secara gamblang dirinya tidak terlibat atau tidak. Hal ini agar semua masalah bisa menjadi clear dan terang benderang.

"Siapapun juga supaya diklarifikasi supaya menjadi jelas kalau dituduh kan enggak enak. Lebih baik jelaskan nanti kalau tidak terlibat sampaikan bahwa si A tidak terlibat jadi clear. Tidak ada lagi media yang ngomongin begini begitu, repot kan kasihan kita, kader-kader Demokrat ini banyak terzalimi, karena saya juga pernah merasakan itu,"jelasnya.

Lebih jauh Marzuki juga meminta Angelina memenuhi panggilan KPK untuk diperiksa seputar kasus suap pembangunan wisma atlet Sea Games, Jaka Baring, Palembang, Sumatera Selatan.

"Itu terserah masing-masing saya kira semua warga negara pasti akan mematuhi hukum,"pungkasnya.

Seperti diketahui sebelumnya, KPK menjadwalkan akan memanggil Angelina Sondakh untuk dilakukan pemeriksaan terkait kasus suap Sesmenpora.