TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Gerakan Nasionalisasi Freeport (GeNaP), Ide Bagus Arief, akan menggelar unjuk rasa untuk menduduki dan menginap di kantor Freeport Jakarta mulai Rabu (26/10/2011), siang ini sekitar pukul 14.00 WIB.

Massa yang jumlahnya diperkirakan ratusan orang ini akan menduduki kantor Freeport Wisma 89, Kuningan Jakarta. "Tujuannya sampai Freeport pergi dari Indonesia," kata Ide Bagus dalam rilisnya, Rabu (26/10/2011).

Dijelaskan rezim silih berganti berkuasa, tapi cita-cita dan keinginan Freeport tinggalkan Indonesia belum juga dapat diwujudkan. "Padahal perjuangan nasional terkait nasionalisasi aset yang dikuasai asing adalah kunci utama perjuangan rakyat untuk terbebas dari belenggu neokolonialisme- neoimperialisme dan kapitalisme global," katanya.

"Bahwa benteng utama kekuatan asing yang merampas kekayaan dan kedaulatan Indonesia yang harus dijebol adalah praktek ekspoitasi PT Freeport di tanah Papua. Cita-cita nasionalisasi aset-aset yang dikuasai asing harus dimulai dengan mengusir Freeport dari Indonesia," ujarnya.

Menurut Ide Bagus bangsa Indonesia tidak bisa terus menerus membiarkan saudara sebangsa di Papua hidup sengsara karena kekayaan alamnya dikeruk oleh asing. "Perjuangan ini kita mulai dengan menduduki kantor Freeport sampai Freeport menghentikan aktifitas eksplorasinya dan pergi dari Indonesia," ujarnya.