Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PGI Imbau Semua Pihak Hentikan Kekerasan di Papua

Konflik Papua yang kian hari semakin memanas, membuat perhatian bangsa ini makin tertuju ke Tanah Cenrawasih tersebut.

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Anwar Sadat Guna
zoom-in PGI Imbau Semua Pihak Hentikan Kekerasan di Papua
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Aktivis Relawan Pejuang Demokrasi (Repdem) melakukan aksi teatrikal yang menggambarkan penderitaan rakyat Papua saat unjukrasa di depan kantor PT Freeport Indonesia, di gedung Plaza 89, Jakarta Selatan, Rabu (2/11/2011). Repdem menginginkan pemerintah memutus kontrak dengan Freeport dan menasionalisasi perusahaan asing tersebut. (tribunnews/herudin) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Edwin Firdaus

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Konflik Papua yang kian hari semakin memanas, membuat perhatian bangsa ini makin tertuju ke Tanah Cenrawasih tersebut.

Pernyataan silih berganti terlontar dari seluruh masyarakat menyikapi situasi di wilayah tersebut, namun disayangkan belum ada langkah strategis dari pemerintah untuk menciptakan suasana yang benar-benar aman dan kondusif di Papua.

Berlandaskan pemikiran tersebut lah, Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) mengimbau seluruh pihak agar turut serta dalam membangun kembali tatanan kebangsaan yang selaras dengan pancasila. tidak ada lagi kekerasan yang terjadi di Papua dan wilayah Indonesia lainnya.

"Kami menyatakan penyesalan atas tindakan kekerasan yang terjadi dan menyatakan belasungkawa kepada keluarga korban meninggal yang ditinggalkan akibat kekerasan yang kerap terjadi di Papua dan wilayah Indonesia lainnya," ujar Sekretaris Umum PGI, Pendeta Gomar Gultom dalam rilisnya, Senin (7/11/2011).

Dalam kesempatan yang sama, dalam surat penyataan itu pula Gomar menyerukan agar semua pihak menghentikan segala bentuk kekerasan di Papua.

"Kekarasan tidak pernah menyelesaikan persoalan namun akan mengakibatkan persoalan baru. Untuk itu kami menyerukan untuk semua pihak menghentikan kekerasan di Papua dan wilayah lainnya. Serta meminta agar Presiden SBY melakukan pendekatan dengan hati dan komunikasi konstruktif untuk membangun Papua dan wilawah Indonesia lainnya," Imbuhnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas