Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Timor Leste Minta Dukungan Indonesia

Pemerintah Timor Leste berharap dukungan Indonesia agar eks Timor Timur tersebut bisa menjadi anggota ASEAN, secepatnya.

Penulis: Nurfahmi Budi
Editor: Ade Mayasanto
zoom-in Timor Leste Minta Dukungan Indonesia
Bendera ASEAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Nurfahmi Budi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - SATU isu menarik yang menjadi pembicaraan cukup intensif di kalangan peserta Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-19 ASEAN, Rabu (16/11/2011), adalah keberadaan Timor Leste. Tadi siang, Presiden Ramos Horta melakukan pertemuan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Hotel Ayodya, Nusa Dua, Bali. Secara khusus, pemerintah Timor Leste berharap dukungan Indonesia agar eks Timor Timur tersebut bisa menjadi anggota ASEAN, secepatnya.

Menteri Luar Negeri Indonesia, Marty Natalegawa mengungkapkan, dalam pertemuan yang cukup intensif tersebut, Ramos Horta meminta agar Indonesia melakukan dialog denga negara-negara lain di kawasan ASEAN, agar mereka mau menerima Timor Leste sebagai keluarga besar, secara formal, ASEAN.

"Pemerintah Timor Leste selalu ingin melakukan diskusi dengan indonesia, terutama untuk memenuhi beberapa persyaratan penting terkait landasan untuk menjadi anggota ASEAN. Dan itu sudah dilakukan beberapa kali. Sebenarnya mereka ingin secepatnya, paling tidak dalam dua tahun mendatang," ujar Marty, Rabu (16/11/2011), di Bali Nusa Dua Convention Centre.

Indonesia tidak tinggal diam, dan langsung melakukan gerakan untuk membantu mantan daerah integrasi Republik Indonesia tersebut. Menurut Marty, saat ini sudah ada kemajuan di level antarmenteri Luar Negeri se-ASEAN. "Kami sudah bicarakan di level menteri luar negeri, dan semuanya menyambut baik minat dan aplikasi secara formal dari Timor Leste untuk bergabung dengan ASEAN. Ada beberapa persyaratan lebih lanjut, dan saya pikir mereka bisa memenuhinya," imbuh mantan duta besar Indonesia untuk AS dan PBB tersebut.

Saat ini para menteri luar negeri sudah membentuk kelompok kerja untuk membahas semua asepk yang berkaitan dengan Timor Leste, apakah memenuhi kriteria atau tidak. "Dalam beberapa waktu ke depan, hasilnya akan terlihat," tegas Marty.

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas