TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang korban kecelakaan jatuhnya pesawat latih Cessna 172, Muhammad Fikriansyah Apriano (18), akan dimakamkan hari ini, Rabu (30/11/2011) di Pemakaman Tanah Kusir Jakarta Selatan.

Hernurti (68) nenek Fikri, mengatakan jenazah cucunya tersebut dijemput langsung oleh ayahnya, Muhammad Amin, pada hari Selasa (29/11/2011) kemarin.

"Hari Selasa ada kabarnya, ayahnya langsung berangkat ke Majalengka. Saya kurang tahu ayahnya ikut mobil jenazah atau tidak, tetapi yang jelas dia sudah langsung kesana begitu ada kabar," ujar Hernurti, Rabu (30/11/2011) saat ditemui di rumah duka.

Hernurti menjelaskan, pihak sekolah penerbangan yakni Nusa Flying School turut memberikan bantuan berupa biaya pemakaman dan kendaraan bagi keluarga untuk berangkat ke pemakaman.

"Jenazah sampai di Jakarta sekitar pukul 02.00 WIB pagi tadi. Teman-teman SMA-nya banyak yang datang, sampai salat jenazahnya bergantian," ucapnya.

Menurutnya kabar mengenai hilangnya pesawat yang ditumpangi cucunya itu datang pada tanggal 16 November 2011 sekitar pukul 08.15 WIB. Saat itu pesawat latih seharusnya melewati rute Halim Perdana Kusuma-Cirebon-Curug. Namun belum sampai Cirebon, kontak dengan pesawat latih itu sudah hilang.

"Harusnya sampai Cirebon pukul 10.00 WIB. Begitu hilang kontak, pihak sekolah memang langsung menghubungi pihak keluarga," imbuhnya.