SBY Diklaim Tak Tebang Pilih Kasus Korupsi
Berbagai organisasi masyarakat melakukan aksi mengkritisi sikap pemerintahan SBY-Boediono yang dianggap tebang pilih terhadap para pelaku
Penulis: Rachmat Hidayat
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berbagai organisasi masyarakat melakukan aksi mengkritisi sikap pemerintahan SBY-Boediono yang dianggap tebang pilih terhadap para pelaku korupsi. Namun, Koordinator Indonesian Coruption Workflow Investigation ((ICWI) punya pendapat berbeda.
Menurut koordinator ICWI Tomy Diansyah, tak ada tebang pilih memberantas korupsi yang dilakukan oleh Presiden SBY.
“Aparat penegak hukum, KPK, Kepolisian, juga Kejaksaan, di bawah komando Presiden SBY, dan berkerja secara maksimal. SBY tidak intervensi segala persolan hukum di negeri ini.
Seluruh instrumen penegak hukum telah bekerja secara maksimal," klaim Tomy, Jumat (09/12/2011).
Tomy kemudian meminta kepada aparat penegak hukum, untuk tidak di politisasi. Ranah hukum, tegas Tomy, berbeda dengan ranah politik.
"Kalau di hukum di politisasi sirnalah cita cita mewujudkan Indonesia bersih dari korupsi," katanya lagi.
