TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan menyerahkan bantuan dana siap pakai sebesar Rp 1 miliar kepada BPBD Provinsi Banten untuk penanganan darurat banjir, Selasa (17/1/2012).

Kepala BNPB bersama kementerian dan lembaga juga akan melakukan pengamatan lagi dari udara dengan helicopter. Koordinasi penanganan darurat terus dilakukan bersama seluruh stakeholder.

BNPB juga akan kembali memberikan bantuan logistik dan peralatan kepada BPBD Banten pada hari ini. Bantuan tersebut berupa, makanan siap saji 300 paket, lauk pauk 300 paket, tambahan gizi 300 paket, matras 300 lembar, tikar 300 lembar, Kompor serba guna 300 buah, family kit 300 paket, kids ware 300 paket, selimut 300 lembar, mesin perahu kapsitas 18 PK 2 unit, tenda pleton 3 unit, tenda regu 6 unit, fleksibel tank 1000 liter 5 unit.

Sebelumnya BNPB juga sudah memberikan bantuan kepada BPBD berupa mobil rescue, ambulan, mobil dapur umum, mobil penjernih air, dan sebagainya.

"Sebagian banjir telah surut di beberapa wilayah di Banten. Beberapa daerah masih tergenang banjir di Kab. Lebak, Pandeglang dan Tangerang. BNPB terus melakukan pendampingan terhadap BPBD Provinsi Banten dan BPBD kabupaten/kota dalam penanganan darurat banjir, baik pendampingan administrasi, manajerial, logistik, peralatan dan pendanaan," ungkap
Sutopo Purwo Nugroho
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, di Jakarta, Selasa (17/1/2012).

Lebih lanjut ia mengatakan BNBP pada (15/1/12) telah membarikan bntuan logistik dan peralatan ke BPBD Provinsi Banten berupa, makanan siap saji 300 paket, lauk pauk 300 paket, tambahan gizi 300 paket, matras 450 lembar, tikar 450 lembar, tenda gulung 300 lembar, Kompor serba guna 300 buah, dan Perahu karet kapasitas 10 orang 3 unit. Selain itu, mesin perahu karet kapsitas 18 PK 3 unit, tenda pleton 6 unit, tenda regu 9 unit, tenda keluarga 15 unit dan tenda posko 3 unit.

Dijelaskannya, terbatasnya dukungan logistik dan peralatan yang ada di BPBD menyebabkan bantuan kepada pengungsi di beberapa lokasi belum didistribusikan dengan cepat.

Sementara lokasi banjir terdapat di 6 daerah yaitu Kabupaten Lebak, Pandeglang, Serang, Tangerang, Kota Serang, dan Kota Cilegon.